Proposal Bisnis Teknologi Informasi (TI)

TUGAS 3 : PENGANTAR BISNIS INFORMATIKA

NAMA KELOMPOK  :
1. AYU SYAFRA MAZONA
2. INTISHAR
3. ERNA TRI K
4. Mike Pistar Namora
4IA21

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah SWT serta shalawat dan salam kami sampaikan hanya bagi tokoh dan teladan kita Nabi Muhammad SAW. Diantara sekian banyak nikmat Allah SWT yang membawa kita dari kegelapan ke dimensi terang yang memberi hikmah dan yang paling bermanfaat bagi seluruh umat manusia, sehingga oleh karenanya penulis dapat menyelesaikan tugas kuliah ini dengan baik dan tepat waktu.
Adapun maksud dan tujuan dari penyusunan proposal ini adalah untuk memenuhi salah satu tugas yang diberikan oleh dosen pada mata kuliah Pengantar Bisnis informatika.
Dalam proses penyusunan tugas ini penulis menjumpai hambatan, namun berkat dukungan materil dari berbagai pihak, akhirnya penulis dapat menyelesaikan tugas ini dengan cukup baik, oleh karena itu melalui kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak terkait yang telah membantu terselesaikannya tugas ini.
Segala sesuatu yang salah datangnya hanya dari manusia dan seluruh hal yang benar datangnya hanya dari agama berkat adanya nikmat iman dari Allah SWT, meski begitu tentu tugas ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu segala saran dan kritik yang membangun dari semua pihak sangat kami harapkan demi perbaikan pada tugas selanjutnya. Harapan kami semoga tugas ini bermanfaat khususnya bagi penulis dan bagi pembaca lain pada umumnya.

 

Bekasi, Desember 2015

 

Penulis

 

BAB I

PENDAHULUAN

 
1.1. Nama dan Alamat Perusahaan

 

Nama perusahaan :”Sejahtera Elektronik”

Alamat perusahaan : Jl. Duta Harapan, No. 5 Komp Duta Harapan.

No. Telp : (021) 888 0 867
1.2. Nama dan Alamat Pemilik

 

Nama pemilik   : Ayu Syafra Mazona

Alamat pemilik : Telaga Mas Bekasi

No. Telp          : 021 88864766
1.3. Nama dan Alamat Penanggung jawab 1

Nama              : Intishar

Alamat            : Bekasi

No. Telp          : 088211889631

 

1.4 Nama dan Alamat Penanggung jawab 2

Nama               : Erna Tri K

Alamat             : Bekasi

No. Telp          : 087887417613

1.5 Nama dan Alamat Penanggung jawab 3
Nama              : Mike Pistar Namora
Alamat             : Bekasi
No. Telp          : 085778743318

1.6. Informasi tentang bisnis yang dilaksanakan

 

Usaha ini merupakan jasa pembuatan domain website, domain yang dapat dibuat: (.co.id untuk perusahaan), (.biz.id untuk online shop), (.ac.id untuk akademi), (.or.id untuk organisasi).
Sebelum kami menjalankan perusahaan yang kami rencanakan ini, maka kami harus mempunyai modal usaha. Untuk merencanakan pemasaran, perusahaan kami akan mempromosikan dan mendistribusikan produk kami melalui pasar tradisional maupun pasar modern yang mudah terjangkau oleh para pembeli/konsumen.
Adapun maksud dan tujuan kami mendirikan perusahaan ini yaitu:

1) Berperan aktif dalam bidang bisnis dan kewirausahaan.

2) Mengurangi tingkat pengangguran.

3) Menjalin persahabatan antara pelanggan (konsumen), dan

4) Mendapatkan keuntungan atau laba.

 

BAB II

RANGKUMAN EKSEKUTIF

2.1. Latar Belakang

Perusahaan Bisnis “Sejahtera Elektronik” ini berdiri atas kerja sama serta keinginan kami yang memiliki hobi dan kegemaran serta pemahaman dalam bidang komputer, karena seiring perkembangan teknologi yang semakin pesat.

Usaha ini merupakan jasa pembuatan domain website, domain yang dapat dibuat: (.co.id untuk perusahaan), (.biz.id untuk online shop), (.ac.id untuk akademi), (.or.id untuk organisasi).
2.2. Visi dan Misi

Visi    : Mitra dan solusi bagi masyarakat dengan memberikan pelayanan atas pembuatan domain website

Misi   : Memberikan dan menerapkan pelayanan yang baik dan berkualitas demi kepuasaan pelanggan.

2.3. Lokasi

Lokasi yang dipilih merupakan tempat yang strategis di Ruko-ruko perumahan Komp.Duta Harapan Bekasi karena berada tidak jauh dari Mall Summarecon Bekasi, lokasi mudah terlihat dan berada di jalan utama yang merupakan jalan lalu lalang masyarakat sekitar sehingga dapat dengan mudah dicari dan didatangi.
2.4. Ruangan / Tempat yang dibutuhkan

 

Ruangan / Tempat yang dibutuhkan pada awal membuka usaha ini tidak terlalu luas dan juga tidak terlalu sempit, yakni 1 ruangan ukuran 15m x 8m.
2.5. Waktu Operasional

 

Waktu untuk melakukan pelayanan usaha ini dibuka dari pukul 09.00 pagi sampai dengan pukul 17.00 sore.

2.6. Kesan / Counter Style

Kesan yang akan kami bangun dalam melayani pelanggan adalah ”Comfortable and High Quality Service” sehingga pelanggan merasa nyaman berada di tempat pelayanan kami dan membuat mereka selalu ingin kembali karena pelayanan yang memuaskan.

2.7. Konsep Promosi

Membuat sebuah display di pintu gerbang perumahan dan mengandalkan informasi dari pelanggan ke pelanggan serta menyediakan brosur promosi.
Selain itu, kami juga membuat advertisement secara on-line di internet agar bisa dijangkau masyarakat luas dengan cara melakukan transaksi atau pun bisnis on-line. Dengan cara ini kami optimis akan lebih mudah dan cepat dikenal oleh masyarakat.
2.8. Target Pelanggan

Target pelanggan kami adalah: Perusahaan, online shop , akademi, organisasi yang membutuhkan website yang memiliki target pengunjung terbanyak, khususnya untuk pengunjung di Indonesia karena kami membuat domain (.id) sehingga kami  memperkenalkan Indonesia lewat  domain (.id) dan dapat melirik pengunjung dari luar Indonesia untuk mengakses website pelanggan kami.

Harga Usaha domain ini memiliki tarif domain yang bermacam-macam, sebagai berikut :

 

2.9 Syarat dan Ketentuan

 

  •       Untuk setiap pembelian Domain .id akan mendapat Bonus Promo (selama masa berlaku).
  •       Harga dan spesifikasi bonus dapat berubah sewaktu-waktu.
  •       Gratis hosting hanya berlaku untuk 1 tahun pertama.
  •       Harga dan promosi ini berlaku hanya selama masa promosi.
  • Kapasitas hosting gratis tidak dapat dijumlahkan/digabungkan dengan kapasitas Paket Hosting atau paket hosting gratis yang lain.
  •     Hosting gratis dapat digunakan untuk bonus domain dari pembelian Paket Hosting (Untuk Pembelian domain & Paket Hosting Indoreg).
  •       Untuk informasi lebih lanjut hubungi kami di info@sho-domain.co.id atau di 021-888 0 867

 

BAB III

ANALISIS INDUSTRI
3.1. Prespektif Masa Depan Usaha

Dengan terciptanya tempat usaha yang bergerak di bidang perdagangan, khususnya dalam hal teknologi komputer dengan lokasi yang strategis, maka kami yakin usaha ini akan maju. Karena kebutuhan dan permintaan akan kebutuhan pembuatan domain di kalangan masyarakat terutama sekitar Perumahan  serta kawasan Ruko-ruko perumahan Komp. Duta Harapan Bekasi pada saat ini sangat besar.
3.2. Analisis Persaingan

 

Berdasarkan pemantauan dan hasil survey yang ada bahwa di sekitar lokasi tempat yang kami dirikan usaha pembuatan domain ini masih belum terdapat sebuah tempat usaha jenis tersebut , maka dari itu kami ingin membangun usaha tersebut dengan suasana yang nyaman dan kekeluargaan.
3.3. Segmentasi Pasar yang akan dimasuki

 

“Sejahtera Elektronik” membidik pasar dengan pemberian harga yang terjangkau. Pada prinsipnya kami akan membuka usaha ini dengan suasana kekeluargaan dan pelayanan yang baik, sehingga membuat masyarakat merasa puas dengan layanan kami dan senantiasa kembali ke tempat kami. Karena segmen pasar usaha ini cenderung banyak sehingga hal ini dapat memicu persaingan dengan usaha sejenis lainnya.

 

BAB IV

DESKRIPSI USAHA

 
4.1. Produk yang dihasilkan

 

Perusahaan Bisnis “Sejahtera Elektronik” ini berdiri atas kerja sama serta keinginan kami yang memiliki hobi dan kegemaran serta pemahaman dalam bidang komputer, karena seiring perkembangan teknologi yang semakin pesat.

 

Usaha ini merupakan jasa pembuatan domain website, domain yang dapat dibuat: (.co.id untuk perusahaan), (.biz.id untuk online shop), (.ac.id untuk akademi), (.or.id untuk organisasi).
4.2. Ruang Lingkup Usaha

 

Ruang lingkup lingkup usaha ini kami rancang dengan sebaik mungkin karena semua itu bisa berpengaruh terhadap maju mundurnya perusahaan kami, maka dari itu kami berusah memberikan sesuatu yang terbaik untuk konsumen.

Perusahaan Sejahtera Elektronik terletak Jl. Duta Harapan , No. 5 Komp. Duta Harapan Bekasi. Toko ini sudah memenuhi persyaratan berdirinya sebuah perusahaan, karena lokasi tersebut tidak terlalu jauh dari pemukiman penduduk dan akses transportasi menuju lokasi perusahaan sudah lancar karena merupakan jalan utama.
4.3. Personalia dan Perlengkapan Kantor

 

Pemilik                        : Ayu Syafra Mazona

Penanggung Jawab 1      : Intishar

Penanggung Jawab 2     : Erna Tri K

Penanggung Jawab 3     : Mike Pistar Namora

Sekretaris 1                  : Nurul Anggraini

Sekretaris 2                  : Raisa Wijaya

Bendahara  1               : Nikki Hermanto

Bendahara 2                : Prasidyo wibowo

 

BAB V

RENCANA PRODUKSI

5.1. Proses Produksi

 

Proses produksi yang kami jalankan dalam perusahaan  ini dapat dilihat sebagai berikut :

“Sejahtera Elektronik”→ Konsumen

 

5.2 Perangkat Penunjang Bisnis

 

Usaha domain kami sangat menomor satukan domain pelanggan kami, kami memiliki perangkat penunjang bisnis domain kami, yaitu: 7 SERVER IBM SERI E-700 dengan kapasitas masing – masing 90TB dengan kecepatan 10TB/s.

 

BAB VI

RENCANA PEMASARAN

6.1. Penetapan Harga

Harga yang akan dikenakan adalah harga yang diperkirakan akan terjangkau oleh masyarakat sekitar. Setelah memperhitungkan dengan cukup matang, akhirnya kami tetapkan sebagai harga awal berikut adalah tabel harga jasa produk yang ditawarkan. adapun untuk selanjutnya harga akan disesuaikan dengan perkembangan selanjutnya.
6.2. Pelaksanaan Distribusi

 

Distribusi yang dilakukan perusahaan kami yaitu distribusi intensif, diusahakan sebanyak mungkin agar dapat menjual produk sebanyak-banyaknya dan lebih mendekati konsumen, sehingga lebih mudah dalam penjualannya dalam menghasilkan keuntungan yang sebanyak-banyaknya.
6.3. Strategi Promosi yang akan dilakukan

 

Strategi yang akan kami jalankan pada perusahaan ini antara lain :

  • Membuat pamflet-pamflet b
  • Melakukan iklan-iklan di dunia internet baik melalui situs jejaring sosial maupun forum.

 

BAB VII

PERENCANAAN ORGANISASI

7.1. Job Description

 

  • Pemilik usaha bertugas untuk memantau jalannya usaha dan menerima laporan sebulan sekali dari hasil usaha.
  • Sekretaris bertugas untuk membuat surat-surat yang dibutuhkan oleh perusahaan, mencatat data.
  • Bendahara bertugas untuk membuat laporan keuangan setiap bulannya.
  • Penanggung jawab bertugas untuk bertanggung jawab mengenai kejadian-kejadian yang terjadi di Toko dan bertanggung jawab untuk memantau cara kerja bawahannya dalam melayani pelanggan.
  • Karyawan bertugas melayani para pelanggan dengan menerapkan prinsip pelayanan prima.

7.2. Latar Belakang Tim Management

 

Latar belakang tim management ini terdiri dari dari orang-orang terdekat yang dipercayai dapat memajukan tempat pelayanan yang berhubungan dengan usaha Toko perlengkapan alat-alat komputer tersebut. Selain itu dituntut profesionalisme dalam menjalankan setiap pekerjaan.

Status Kepemilikan Usaha :

Badan usaha adalah kesatuan yuridis ekonomis yang bertujuan untuk mencari keuntungan. Adapun status kepemilikan  yaitu perseroan. Dimana pengelolaannya di lakukan langsung oleh pemilik toko.

 

BAB VIII

RISIKO

8.1. Evaluasi tentang kelemahan Usaha (Analisis SWOT)

  • Strength (Kekuatan)
  1. Bertanggung jawab, disiplin kerja, kreatif dan inovatif
  2. Dapat memenuhi kebutuhan pelanggan
  3. Memberikan pelayanan terbaik terhadap pelanggan
  4. Menjual produk yang berkualitas

 

  • Weaknes (Kelemahan)
  1. Persaingan pasar dengan perusahaan yang berskala nasional
  2. Berubahnya kondisi perekonomian

 

  • Oportunity (Peluang)
  1. Dengan tetap manjaga pelayanan, kami yakin kami dapat bersaing walaupun harus bersaing dengan perusahaan berskala nasional yang akan muncul di kemudian hari.
  2. Saat ini dengan belum adanya perusahaan dengan bidang usaha sejenis di Komp. Daan Mogot, membuat kami yakin bahwa kedepannya perusahaan kami akan maju.

 

  • Threaty (Ancaman) : Munculnya Perusahaan – perusahaan baru yang sejenis yang berusaha menyaingi perusahaan kami, dengan beraneka ragam promosi diskon.

 

8.2. Gambaran tentang Masa Kini

 

Resiko yang dihadapi adalah berupa ancaman terhadap kelangsungan jumlah kunjungan pelanggan. Dengan ini maka lambat laun akan semakin banyak orang yang mengunjungi toko lainnya. Sebagai upaya untuk mengantisipasi hal ini, maka kami selalu memberikan pelayanan yang baik terhadap konsumen. Dengan begitu pelanggan akan memiliki keterkaitan dan terus merasa perlu untuk datang ke tempat kami.

 

BAB IX

PERENCANAAN PERMODALAN

 
9.1. Sumber-sumber permodalan

 

Sebagai sumber awal mula pendirian SHO DOMAIN yaitu dari pemilik toko sendiri. Sebagai investasinya untuk itu didirikanlah perusahaan dalam bidang perdagangan.
9.2. Neraca Permulaan Perusahaan

 

Modal yang kami butuhkan untuk mendirikan usaha domain adalah  Rp. 165.000.000 dengan rincian kebutuhan sebagai berikut:

1 a

Keuntungan laba minimal yang diperkiraan Rp. 30.000.000 per bulannya. Dengan asumsi sebagai berikut :

Pembayaran paket domain /bulan: Rp. 2.000.000 (asumsi diakumulasikan untuk 10 paket untuk 10 domain = Rp.20.000.000).

Pembayaran paket tambahan berupa penambahan hosting untuk Rp. 10.000.000 (asumsi penambahan hosting untuk masing – masing 10 domain untuk tambahan hosting 3GB per minggu).

 

Biaya Pengeluaran :

Biaya Maintenance

Biaya Listrik

Biaya Karyawan (2 Admin, 1 Maintenance, 2 Officer, 1 Bendahara)

Total semua

Rp.

Rp.

Rp.

 

 

Rp.

1.000.000

500.000

22.000.000

 

 

23.500.000

 

Dari perhitungan di atas dapat disimpulkan bahwa laba bersih yang didapat adalah:

Laba bersih     = Pemasukan – Pengeluaran

= Rp. 30.000.000 – Rp. 23.500.000
= 6.500.000

 

9.3  Perencanaan Laba Rugi (CASH FLOW)

 

2b

 

BAB X

APENDIKS

Sebagai pelangkap dari proposal ini, maka kami lampirkan pula

  1. Daftar Harga dari Pemasok Barang
  2. Surat Tanda Daftar Usaha Perdagangan
  3. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)

 

Daftar Pustaka

http://priyantikusumasari.blogspot.co.id/2014/01/contoh-proposal-usaha-bisnis-butik.html

http://www.usaharumahan19.com/2014/05/cara-membuat-proposal-usaha-yang-baik.html

 

 

 

Bentuk – Bentuk Usaha di Indonesia

Pengantar Bisnis Informatika

 

Nama          :  INTISHAR

Kelas           :   4IA21

NPM            :   53412759

 

Fakultas Teknologi Industri

Jurusan Teknik Informatika

Universitas Gunadarma

 

Macam-Macam Bentuk Badan Usaha di Indonesia

Bentuk usaha yang ada di Indonesia banyak sekali. Namun yang lebih sering di jumpai adalah bentuk usaha seperti pedagang dan PT. Pedagang itu seperti pedagang asongan yang sering kita jumpai di dalam bus ataupun di tepi jalan dekat lampu merah dan terminal, pegadang kaki lima yang berada di suatu mkawasan pasar, pedagang “klontongan” yang berada di mana-mana dengan menjual berbagai keperluan sehari-hari. Sedangan untuk PT biasanya berada di dalam suatu kawasan yang cukup luas dimana isi nya penuh dengan deretan PT. Namun selain dari itu juga terdapat beberapa macam bentuk badan usaha seperti :

Perusahaan Perseorangan
Firma (fa)
Perseroan Komanditer (CV) Commanditaire Vennootschap
Perseroan Terbatas (PT)
Koperasi

Badan Usaha Milik Negara ( BUMN )

Perusahaan perseorangan

perusahaan perseorangan ini merukapan suatu badan usaha yang dimiliki oleh satu orang dan orang tersebut yang menanggung seluruh resiko secara pribadi. Orang tersebut juga biasanya memiliki kedudukan sebagai direktur atau manajer. Karena perusahaan ini milik sendiri maka apabila ada kekurangan dalam biaya akan dibayarkan dengan harta milik pribadi. Namun ada pula keuntungan yang didapat dari perusahaan perseorangan ini adalah :

Pendirian perusahaan sangat mudah dan tidak berbelit-belit.
Perusahaan perseorangan cocok untuk usaha yang relatif kecil atau mereka yang memiliki modal dan bidang usaha yang terbatas.
Tidak terlalu memerlukan akta formal (akta notaris), sehingga pemilik tidak perlu mengeluarkan biaya yang berlebihan.

Sementara itu keterbatasan atau kerugian perusahaan perorangan antara lain dalam hal:

Permodalan

Lebih sulit memperoleh modal yang artinya jika perusahaan ini ingin mendapatkan tambahan modal atau investasi dari perbankan relatif sulit, terutama untuk jumlah yang besar.

Ikut tender

Perusahaan perseorangan relatif sulit mengikuti tender karena kesulitan dalam memenuhi persyaratan kelengkapan dokumen dan jumlah dana yang tersedia.

Tanggung jawab

Pemilik perusahaan perseorangan bertanggung jawab terhadap utang perusahaan secara penuh.

Kelangsungan hidup

Biasanya kelangsungan hidup atau umur perusahaan relatif lebih singkat. Hal ini disebabkan sulitnya mencari pengganti pemilik perusahaan apabila pemilik meninggal dunia, sehingga terjadi kefakuman yang menyebabkan kelangsungan hidup perusahaan berakhir.

Sulit berkembang

Perusahaan akan sulit berkembang jika menggunakan badan hukum perseorangan. Hal ini dikarenakan kesulitan dalam mengelola usaha yang hanya berada dalam satu tangan. Sehingga jika ingin memperbesar perusahaan harus mengubah badan hukumnya terlebih dahulu.

Administrasi yang tidak terkelola secara baik

Dalam menjalankan aktivitasnya perusahaan perseorangan tidak megelola administrasinya secara baik, sehingga dokumentasi dari setiap transaksi sulit untuk dicari. Bahkan terkadang setiap transaksi tidak didukung dengan dokumen yang seharusnya dibutuhkan.

  1. Firma (fa)

Firma merupakan sebuah perusahaan yang didirikan minimal dua orang atau lebih. Untuk mendirikannya dapat dilakukan dengan 2 cara yaitu dengan akta resmi atau akta dibawah tangan. Untuk akta resmi itu prosesnya harus sampai di berita negara. Sedangkan untuk akta di bawah tangan prosesnya tidak sampai sana. Kepemimpinannya dipegang sepenuhnya oleh pemilik sekaligus bertanggung jawab terhadap segala resiko yang mungkin timbul.

Mendirikan perusahaan bentuk firma lebih menguntungkan dibandingkan dengan perusahaan perorangan. Keuntungan dengan pendirian perusahaan dalam bentuk firma antara lain:

Untuk mendirikan firma relatif mudah, tidak memerlukan persyaratan yang berat. Namun jika dibandingkan dengan perusahaan perseorangan lebih sedikit berat kerena dalam firma perlu kesepakatan para pihak yang akan mendirikan firma.
Dalam pendirian firma tidak terlalu memerlukan akta formal, karea dapat menggunakan akta dibawah tangan (tidak formal).
Lebih mudah memperoleh modal, karena pihak perbankan lebih mempercayainya. Apalagi jika firma tersebut didirikan dengan akta resmi dan juga tidak terlalu banyak peraturan permerintah yang mengatur.
Lebih mudah berkembang karena dipegang lebih dari satu orang, sehingga lebih terbuka terhadap berbagai pendapat atau kritikan untuk kemajuan usaha.

Adapun kerugian jika memilih perusahaan dalam bentuk badan hukum

Firma adalah:

Pemilik firma memiliki tanggung jawab yang tidak terbatas atas utang yang dimilikinya.
Apabila salah satu pihak pemilik firma meninggal dunia atau mengundurkan diri, maka akan mengancam kelangsungan hidup perusahaan.
Kesulitan dalam peralihan kepemimpinan karena berbagai kepentingan para pihak yang terlibat dan juga sering terjadi konflik kepentingan sehingga dapat mengancam kemajuan usahanya.
Kesulitan dalam menghimpun dana untuk jumlah besar, serta mengikuti tender dalam jumlah tertentu.

Perseroan komanditer (CV)

Komanditier atau Commanditaire Vennootshcap lebih sering disingkat dengan CV mrupakan persekutuan yang didirikan berdasarkan kepercayaan. CV merupakan salah satu bentuk usaha yang dipilih oleh para pengusaha yang ingin melakukan kegiatan usaha dengan modal yang terbatas. CV merupakan badan usaha yang tidak berbadan hukum dan kekayaan para pendirinya tidak terpisahkan dari kekayaan CV.
Dalam perseroan komanditer terdapat beberapa sekutu yang secara penuh bertanggung jawab atas sekutu lainnya. Kemudian ada satu atau lebih sekutu yang bertindak sebagai pemberi modal. Tanggung jawab setuku komanditer hanya terbatas pada sejumlah modal yang ditanamkan dalam perusahaan. Jadi, sekutu yang terdapat dalam CV ada 2 yaitu sekutu komanditer (sekutu pasif) dan sekutu komplementer (sekutu aktif).

Perusahaan perseroan Komanditer dijalankan oleh seorang sekutu aktif dan bertanggung jawab atas segala resiko atau kewajiban pihak ketiga. Tanggung jawab ini juga sampai pada penggunaan harta pribadi. Adapun sekutu pasif hanya menyetorkan sejumlah dana, namun tidak terlibat dalam pengelolaan perusahaan.

Karateristik badan usaha CV:

CV didirikan minimal 2 orang, dimana salah satu pihak bertindak sebagai Persero Komplementer (Persero Aktif) yaitu persero pengurus yang menjabat sebagai direktur, sedangkan yang lainnya bertindak sebagai

Persero Komanditer (Persero Pasif).
Seorang persero aktif akan bertindak melakukan segala tindakan pengurusan atas perseroan. Dengan demikian, apabila terjadi kerugian maka persero aktif yang bertanggung jawab secara penuh dengan seluruh harta pribadinya untuk menggantikan kerugian.

Adapun untuk persero komanditer, karena dia hanya bisa bertindak selaku sleeping patner, maka dia hanya bertanggung jawab sebesar modal yang disetorkannya ke dalam perseroan.

Keuntungan dalam mendirikan perseroan Komanditer adalah:

Untuk mendirikan CV untuk saat ini relative lebih sulit, karena memerlukan syarat yang cukup banyak dibandingkan dengan firma. Pendirian CV harus melalui akta notaris dan didaftarkan di Departemen Kehakiman.
Bentuk CV sudah dikenal masyarakat, terutama masyarakat bisnis kecil dan menegah, sehingga memudahkan perusahaan ikut dalam berbagai kegiatan.
CV lebih mudah dalam memperoleh modal, karena pihak perbankan lebih mempercayainya.
Lebih mudah berkembang karena manajemen dipegang oleh orang yang ahli dan dipercaya oleh sekutu lainnya.
CV lebih fleksibel, karena tanggung jawab terbatas hanya pada sekutu Komanditer sedangkan yang mengurus perusahaan dan mempunyai tanggung jawab tidak terbatas hanya sekutu komplementer.
Pengenaan pajak hanya satu kali, yaitu pada badan usaha saja. Pembagian keuntungan atau laba yang diberikan kepada sekutu Komanditer tidak lagi dikenakan pajak penghasilan.

Adapun kerugian jika memilih perusahaan dalam pentuk CV antara lain:

Maka tanggung jawab akan menjadi tanggung jawab pribadi apabila sekutu komanditer menjadi sekutu aktif.
Status hukum badan usaha CV jarang dipilih oleh pemilik modal atau beberapa proyek besar.

Sementara itu untuk mendirikan CV tidak diperlukan syarat yang berat. Adapun persyarata pendirian CV adalah sebagai berikut:

Pendirian CV disyaratkan oleh dua orang, dengan menggunakan akta notaris dan menggunakan bahasa Indonesia.
Pada pendirian CV, yang harus dipersiapkan sebelum datang ke notaris adalah adanya persiapan mengenai: nama CV yang akan digunakan, tempat kedudukan CV, siapa saja yang bertindak sebagai persero aktif, dan persero diam, maksud dan tujuan pendirian CV serta dokumen persyaratan yang lain.

CV tersebut didaftarkan pada pengadilan negeri setempat serta membawa perlengkapan berupa: SKPD (Surat Keterangan Domisili Perusahaan) dan NPWP atas nama CV yang bersangkutan, guna memperkuat kedudukan CV.

Perseroan Terbatas (PT)

Perseroan terbatas (PT) adalah badan hukum perusahaan yang paling banyak digunakan dan diminati oleh para pengusaha. Penyebabnya adalah karena badan hukum seperti ini memiliki banyak kelebihan jika dibandingkan dengan badan hukum lainnya. Kelebihannya antara lain luasnya badan usaha yang dimiliki, kebebasan bergerak dalam berbagai bidang usaha serta tanggung jawab yang dimiliki terbatas hanya kepada modal yang disetorkan.

Berikut ciri utama dari perusahaan yang berbentuk badan hukum perseroan terbatas, yaitu:

Kewajiban terhadap pihak luar, terbatas hanya kepada modal yang disetorkannya. Artinya, jika perusahaan menanggung utang, maka kewajiban pemilik hanya terbatas kepada modal yang disetorkan. Oleh karena itu harta pribadi tidak ikut dijaminkan untuk membayar kewajiban tersebut.

Kemudahan alih kepemilikan, artinya jika seseorang memegang saham perusahaan tersebut kemudian ingin menjualnya dengan berbagai sebab, maka dengan mudah dapat dipindahtangankan atau dijual ke pihak lain.

Usia PT tidak terbatas, artinya perusahaan yang berbentuk perseroan terbatas memiliki usia yang tidak terbatas, selama masih mampu untuk beroperasi walaupun pemilik atau manajemennya meninggal dunia dapat dilanjutkan oleh pemilik saham lainnya.
Kemampuan untuk menghimpun dana dalam jumlah yang besar, artinya jika perusahaan ingin memperoleh modal dalam jumlah yang besar, maka dengan mudah pihak kreditor untuk mempercayainya.
Kebebasan untuk melakukan berbagai aktivitas bisnis, baik jenis atau bidang usaha maupun wilayah operasinya lebih luas dan beragam.

Persyaratan mendirikan perseroan terbatas sesuai dengan undang-undang PT, yakni:

Perseroan didirikan oleh dua orang atau lebih dengan akta notaris yang dibuat dalam bahasa Indonesia.
Setiap pendirian Perseroan wajib mengambil bagian saham pada saat perseroan didirikan.

Pada saat peleburan, tidak berlaku ketentuan yang tertera pada ayat (2).

Perseroan memperoleh badan hukum pada tanggal diterbitkannya keputusan menteri mengenai pengesahan badan hukum perseroan.
Setelah perseroan memperoleh status badan hukum dan pemegang saham kurang dari dua orang, dalam jangka waktu paling lama enam bulan terhitung sejak keadaan tersebut pemegang saham yang bersangkutan wajib mengalihkan sebagian sahamnya kepada orang lain atau perseroan mengeluarkan saham baru kepada orang lain.

Apabila telah melampaui waktu enam bulan, pemegang saham tetap kurang dari dua orang, maka pemegang saham bertanggung jawab secara pribadi atas segala perikatan dan kerugian perseroan, dan atas permohonan pihak yang berkepentingan, pengadilan negeri dapat membubarkan perseroan tersebut.

Ketentuan yang tertera pada ayat (1), (5), dan (6) tidak berlaku bagi:
a.Persero yang seluruh sahamnya dimiliki oleh negara.
b.Perseroan yang mengelola bursa efek, lembaga kliring dan penjaminan, lembaga penyimpanan dan penyelesaian, dan lembaga lain sebagaimana diatur dalam Undang-Undang tentang Pasar Modal.

Dalam praktiknya modal perseroan terbatas terdiri dari:

Modal Dasar (Authorized Capital)

Modal dasar terdiri dari atas seluruh nilai nominal saham dan merupakan modal pertama kali dan tertera dalam akta notaris pada saat perseroan terbatas tersebut didirikan.

Modal ditempatkan atau dikeluarkan (Issued Capital)

Merupakan modal yang telah ditempatkan atau dikeluarkan oleh pemegang saham. Besarnya modal ditempatkan minimal 25% dari modal dasar.

Modal Sektor (Paid-Up Capital)

Merupakan modal yang harus disetor oleh pemegang saham yang jumlahnya paling sedikit 25% dari modal dasar harus ditempatkan dan disetorkan penuh. Modal ditempatkan dan disetorkan penuh dengan dibuktikan dengan penyetoran yang sah.

Koperasi

Koperasi merupakan badan usaha yang terdiri dari kumpulan orang-orang yang bertujuan mensejahterakan para anggotanya, walaupun dalam praktiknya koperasi juga melayani kepentingan umum.
Menurut undang-undang nomor 25 tahun 1995, koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi, sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat berdasarkan asas kekeluargaan.
Tujuan koperasi adalah untuk memajukan kesejahteraan para anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya. Kemudian koperasi juga ikut membangun tatanan perekonomian nasional dalam rangka mewujudkan masyarakat yang maju, adil, dan makmur berlandaskan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
Fungsi dan peran koperasi di dalam masyarakat dan pemerintah sesuai dengan Undang-Undang Koperasi, yaitu:

Membangun dan mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya, untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan sosial.
Berperan serta secara aktif dalam upaya mempertinggi kualitas kehidupan manusia dan masyarakat.
Memperkukuh perekonomian rakyat sebagai dasar kekuatan dan ketahanan perekonomian nasional dengan koperasi sebagai saka guru.
Berusaha untuk mewujudkan dan mengembangkan perekonomian nasional yang merupakan usaha bersama berdasarkan atas asas kekeluargaan dan demokrasi ekonomi.

Persyaratan untuk mendirikan koperasi yang berlandaskan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 serta atas dasar asas kekeluargaan adalah sebagai berikut:

Koperasi primer dibentuk sekurang-kurangnya 20 orang.
Koperasi sekunder dibentuk sekurang-kurangnya 3 koperasi.
Pembentukan koperasi dilakukan dengan akta pendirian yang memuat anggaran dasar sekurang-kurangnya:

Daftar Nama Pendiri
Nama dan Tempat Kedudukan
Maksud dan Tujuan serta Bidang Usaha
Ketentuan Mengenai Keanggotaan
Ketentuan Mengenai Rapat Anggota
Ketentuan Mengenai Pengelolaan
Ketentuan Mengenai Permodalan
Ketentuan Mengenai Jangka Waktu Berdirinya
Ketentuan Mengenai Pembagian Sisa Hasil Usaha
Ketentuan Mengenai Sanksi

Badan Usaha Milik Negara ( BUMN )

Badan Usaha Milik Negara atau BUMN merupakan suatu unit usaha yang sebagian besar atau seluruh modal berasal dari kekayaan negara yang dipisahkan serta membuat suatu produk atau jasa yang sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat. BUMN juga sebagai salah satu sumber penerimaan keuangan negara yang nilainya cukup besar. Status pegawai badan usaha-badan usaha tersebut adalah pegawai negeri.

Berikut di bawah ini adalah penjelasan dari bentuk BUMN, yaitu perjan, persero dan perum beserta pengertian arti definisi :

Perjan adalah bentuk badan usaha milik negara yang seluruh modalnya dimiliki oleh pemerintah.

Perjan ini berorientasi pelayanan pada masyarakat, Sehingga selalu merugi. Sekarang sudah tidak ada perusahaan BUMN yang menggunakan model perjan karena besarnya biaya untuk memelihara perjan-perjan tersebut. Contoh Perjan: PJKA (Perusahaan Jawatan Kereta Api) kini berganti menjadi PT.KAI.

Perusahaan umum atau disingkat perum adalah perusahaan unit bisnis negara yang seluruh modal dan kepemilikan dikuasai oleh pemerintah dengan tujuan untuk memberikan penyediaan barang dan jasa publik yang baik demi melayani masyarakat umum serta mengejar keuntungan atau profit oriented, berdasarkan prinsip pengolahan perusahaan. Perum adalah perjan yang sudah diubah. Sama seperti Perjan, perum di kelola oleh negara dengan status pegawainya sebagai Pegawai Negeri. Namun perusahaan masih merugi meskipun status Perjan diubah menjadi Perum, sehingga pemerintah terpaksa menjual sebagian saham Perum tersebut kepada publik (go public) dan statusnya diubah menjadi persero.

Organ Perum yaitu dewan pengawas, menteri dan direksi. Contoh perum / perusahaan umum yakni : Perum Peruri / PNRI (Percetakan Negara RI), Perum Perhutani, Perum Damri, Perum Pegadaian, dll.

Persero adalah salah satu Badan Usaha yang dikelola oleh Negara atau Daerah. Berbeda dengan Perum atau Perjan, tujuan didirikannya Persero yang pertama adalah mencari keuntungan dan yang kedua memberi pelayanan kepada umum. Modal pendiriannya berasal sebagian atau seluruhnya dari kekayaan negara yang dipisahkan berupa saham-saham. Bentuk persero semacam itu tentu saja tidak jauh berbeda sifatnya dengan perseroan terbatas / PT swasta yakni sama-sama mengejar keuntungan yang setinggi-tingginya / sebesar-besarnya. Saham kepemilikan Persero sebagaian besar atau setara 51% harus dikuasai oleh pemerintah. Karena

Persero diharapakan dapat memperoleh laba yang besar, maka otomatis persero dituntut untuk dapat memberikan produk barang maupun jasa yang terbaik agar produk output yang dihasilkan tetap laku dan terus-menerus mencetak keuntungan.Persero dipimpin oleh direksi. Sedangkan pegawainya berstatus sebagai pegawai swasta. Badan usaha ditulis PT < nama perusahaan > (Persero). Perusahaan ini tidak memperoleh fasilitas negara.

Contoh-Contoh Bentuk Usaha Di indonesia

Perserongan Terbatas

GO-JEK INDONESIA

Nadiem-Makarim-pelatihindonesia-org    gojek-1-800x438-duniaku-net

Badan Usaha Milik Negara ( BUMN )

bumn

Koperasi

jenis-jenis-koperasi

Perseroan Komanditer (CV) Commanditaire Vennootschap

cv

Surat Izin Usaha Perdagangan ( SIUP )

Surat izin usaha perdagangan seperti yang kita kenal dengan singkatan SIUP yaitu surat izin untuk bisa melaksanakan usaha perdagangan. SIUP wajib dimiliki oleh orang atau badan yang memiliki usaha perdagangan. Surat Izin Usaha Perdagangan ini berfungsi sebagai alat atau bukti pengesahan dari usaha perdagangan yang Anda lakukan.

Proses Kepemilikan Surat Izin Usaha Perdagangan tidak hanya di butuhkan oleh usaha berskala besar saja melainkan juga usaha kecil dan menengah agar usaha yang dilakukan mendapatkan pengakuan dan pengesahan dari pihak pemerintah. Hal ini untuk menghindari terjadi masalah yang dapat mengganggu perkembangan usaha di kemudian hari.

Setiap Perusahaan yang melakukan usaha perdangangan wajib untuk memilki SIUP. Berdasarkan Pasal 4 ayat (1) huruf c Permendag 46/2009, terdapat pengecualian kewajiban memiliki SIUP terhadap Perusahaan Perdagangan Mikro dengan kriteria

  1. Usaha Perseorangan atau persekutuan;
  2. Kegiatan usaha diurus, dijalankan, atau dikelola oleh pemiliknya atau anggota keluarga terdekat; dan
  3. Memiliki kekayaan bersih paling banyak Rp50.000.000,- tidak termasuk tanah dan bangunan.

Namun, Perusahaan Perdagangan Mikro tetap dapat memperoleh SIUP apabila dikehendaki oleh Perusahaan tersebut.
Permohonan Pembuatan SIUP
Untuk permohonan SIUP Menengah dan SIUP Kecil permohonan SIUP beserta persyaratannya diajukan melalui Kantor Dinas Perindustrian & Perdagangan. Sedangkan untuk permohonan SIUPBESAR diajukan melalui Kanwil Perindustrian dan Perdagangan Kota/Propinsi sesuai domisili perusahaan.SP-SIUP baru atau perubahan harus ditandatangani oleh Pemilik atau Pengurus atau Penanggungjawab Perusahaan Perdagangan di atas meterai cukup. Pihak ketiga yang mengurus SIUP baru atau perubahan, wajib melampirkan surat kuasa yang bermeterai cukup dan ditandatangani oleh Pemilik atau Pengurus atau Penanggungjawab Perusahaan Perdagangan.

Masa Berlaku SIUP
SIUP berlaku selama perusahaan masih menjalankan kegiatan usaha perdagangan barang/jasa sejak tanggal dikeluarkan.
Fungsi SIUP 

  1. Sebagai alat pengesahan yang di berikan oleh pemerintah, sehingga dalam kegiatan usaha tidak terjadi masalah perizinan.
  2. Dengan memiliki Surat Izin Usaha Perdagangan dapat memperlancar perdagangan ekspor dan impor
  3. Sebagai syarat untuk mengikuti kegiatan lelang yang di selenggarakan oleh pemerintah.

 Jenis SIUP

Berdasarkan besarnya jumlah Modal dan Kekayaan Bersih di luar tanah dan bangunan atau jumlah modal disetor dalam akta pendirian/perubahan, maka penggolongan SIUP dibedakan menjadi 3 (tiga) yaitu :

  1. SIUP BESAR, diberikan kepada perusahaan yang memiliki modal dan kekayaan bersih atau modal disetor dalam AKTA PENDIRIAN/PERUBAHAN dengan nilai diatas Rp.500.000.000,- (lima ratus juta rupiah).
  2. SIUP MENENGAH, diberikan kepada perusahaan yang memiliki modal dan kekayaan bersih atau modal disetor dalam AKTA PENDIRIAN/PERUBAHAN dengan nilai diatas Rp.200.000.000,- (dua ratus juta rupiah) s/d Rp. 500.000.000,- (lima ratus juta rupiah).
  3. SIUP KECIL, diberikan kepada perusahaan yang memiliki modal dan kekayaan bersih atau modal disetor dalam AKTA PENDIRIAN/PERUBAHAN dengan nilai sampai dengan Rp.200.000.000- (dua ratus juta rupiah).

Persyaratan Permohonan SIUP

  1. Fotokopi Akta Pendirian (asli diperlihatkan).
  2. Fotokopi Akta Perubahannya & Laporannya, jika ada (asli diperlihatkan).
  3. Fotokopi SK. Menteri Hukum & HAM RI (asli diperlihatkan) atau Bukti PNBP untuk PT-Baru.
  4. Fotokopi Surat Keterangan Domisili perusahaan, (asli diperlihatkan).
  5. Fotokopi SITU-Surat Izin Tempat Usaha (bagi perusahaan yang dipersyaratkan).
  6. Fotokopi Kontrak/Sewa T.Usaha/Surat Keterangan dari pemilik gedung.
  7. Fotokopi NPWP-Nomor Pokok Wajib Pajak (asli diperlihatkan).
  8. Fotokopi KTP Pemegang Saham atau NPWP jika Badan Usaha.
  9. Fotokopi KTP Pengurus Perseroan (Direksi & Komisaris).
  10. Fotokopi KK jika Pimpinan/Penanggung Jawab perusahaan adalah Wanita.
  11. Pas Photo Direktur Utama/Pimpinan Perusahaan (3 x 4) 2 lembar.
  12. Fotokopi Neraca Awal Perusahaan.

Larangan Mengunakan SIUP
Berikut Adalah Larangan Menggunakan SIUP Untuk Kegiatan :

  1. Yang tidak sesuai dengan kelembagaab dan/atau kegiatan usaha yang dicantumkan di dalam SIUP;
  2. Menghimpun dana dari masyarakat dengan menawarkan janji keuntungan yang tidak wajar;
  3. Perdagangan barang dan/atau jasa dengan sistem penjualan langsung (single level marketing atau multi level marketing);
  4. Perdagangan jasa survey;
  5. Perdagangan berjangka komoditi.

Contoh Surat Izin SIUP Dan Persyaratan Pengurusan SIUP SIIUP PM

Tanda Daftar Perusahaan ( TDP )

Tanda Daftar Perusahaan (TDP) adalah daftar catatan resmi yang diadakan menurut atau berdasarkan ketentuan undang-undang atau peraturan-peraturan pelaksanaannya, dan memuat hal-hal yang wajib didaftarkan oleh setiap perusahaan serta disahkan oleh pejabat yang berwenang.

Setiap perusahaan wajib memiliki Tanda Daftar Perusahaan (TDP) baik berbentuk badan hukum, koperasi, perorangan, dll.

Setiap perusahaan yang berbentuk Perseroan Terbatas (PT), Koperasi, Persekutuan Komanditer (CV), Firma (Fa), Perorangan, dan Bentuk Usaha Lainnya (BUL), termasuk Perusahaan Asing dengan status Kantor Pusat, Kantor Tunggal, Kantor Cabang, Kantor Pembantu, Anak Perusahaan, Agen Perusahaan, dan Perwakilan Perusahaan yang berkedudukan dan menjalankan usahanya di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia wajib didaftarkan dalam daftar perusahaan.

Pendaftaran wajib dilakukan oleh pemilik atau pengurus perusahaan, atau dapat diwakilkan kepada orang lain dengan memberi surat kuasa.

Tanda Daftar Perusahaan berlaku selama Perusahaan tersebut masih beroperasi dan wajib didaftarkan ulang setiap 5 (lima) tahun.

Perusahaan yang dikecualikan dari Wajib Daftar Perusahaan adalah :

  • Setiap perusahaan yang berbentuk jawatan (Perjan).
  • Perusahaan kecil perorangan yang tidak memerlukan izin usaha

Dasar Hukum :

  • Undang-undang Republik Indonesia No. 3 tahun 1982 tentang Wajib Daftar Perusahaan
  • Peraturan Daerah Kabupaten Sleman No. 14 tahun 2002 tentang Wajib Daftar Perusahaan.
  • Surat Keputusan Menperindag No:596/MPP/Kep/9/2004 tentang Standart Penyelenggaraan Wajib Daftar Perusahaan.

1929754_tdp

Nomor Pokok Wajib Pajak ( NPWP )

Nomor Pokok Wajib Pajak biasa ( NPWP ) adalah nomor yang diberikan kepada wajib pajak (WP) sebagai sarana dalam administrasi perpajakan yang dipergunakan sebagai tanda pengenal diri atau identitas wajib pajak dalam melaksanakan hak dan kewajiban perpajakannya.

Sedangkan NPPKP (Nomor pengukuhan pengusaha kena pajak) adalah nomor yang harus dimiliki setiap pengusaha yang berdasarkan Undang-Undang PPN dikenakan pajak, wajib melaporkan usahanya pada kantor Direktorat Jenderal Pajak untuk dikukuhkan sebagai PKP (Pengusaha Kena Pajak).

NPPKP (Nomor pengukuhan pengusaha kena pajak) adalah setiap wajib pajak sebagai pengusaha yang dikenakan pajak pertambahan nilai (PPN) berdasrkan undang-undang PPN wajib melaporkan usahanya untuk dikukuhkan pengusaha kena pajak (PKP) dan atau pengusaha yang dikukuhkan sebagai pengusaha kena pajak memiliki surat pengukuhan kena pajak yang berisi identitas dan kewajban perpajakan Pengusaha kena pajak.

NPWP-PT.GARUDA-GLOBALINDO1

Izin Mendirikan Bangunan ( IMB )

Izin Mendirikan Bangunan ( IMB ) adalah perizinan yang diberikan oleh Kepala Daerah kepada pemilik bangunan untuk membangun baru, mengubah, memperluas, mengurangi, dan/atau merawat bangunan sesuai dengan persyaratan administratif dan persyaratan teknis yang berlaku. IMB merupakan salah satu produk hukum untuk mewujudkan tatanan tertentu sehingga tercipta ketertiban, keamanan, keselamatan, kenyamanan, sekaligus kepastian hukum. Kewajiban setiap orang atau badan yang akan mendirikan bangunan untuk memiliki Izin Mendirikan Bangunan diatur pada Pasal 5 ayat 1 Perda 7 Tahun 2009.

IMB akan melegalkan suatu bangunan yang direncanakan sesuai dengan Tata Ruang yang telah ditentukan. Selain itu, adanya IMB menunjukkan bahwa rencana kostruksi bangunan tersebut juga dapat dipertanggungjawabkan dengan maksud untuk kepentingan bersama.

imb-1

Surat Izin Tempat Usaha (SITU)

SITU adalah pemberian izin tempat usaha kepada seseorang atau badan usaha yang tidak menimbulkan gangguan atau kerusakan lingkungan di lokasi tertentu yang dikeluarkan oleh Pemda setempat (Kotamadya / Kabupaten) dan harus diperpanjang setiap 5 tahun sekali. Untuk mengurus SITU memerlukan beberapa dokumen – dokumen diantaranya adalah :

Fotocopy KTP pemohon

Foto pemohon 3×4 sebanyak 2 lembar

Data lengkap pemohon yang sudah ditandatangani

Fotocopy SPPT PBB tahun terakhir

Fotocopy Akta Tanah

Fotocopy IMB (Untuk perusahaan besar dilampirkan peta situasi)

Fotocopy Akta Pendirian bagi perusahaan dan badan hukum

Surat Keterangan Tidak Sengketa dari Kepala Desa atau Kelurahan dan Camat setempat

Surat Pernyataan Tidak Keberatan dari tetangga (izin tetangga) yang diketahui Kepala Desa atau Kelurahan dan Camat setempat

Berita Acara Pemeriksaan lokasi oleh Tim Periksa Tingkat Kabupaten bagi perusahaan yang tingkat gangguannya sangat besar atau tinggi .

1.situ

Mekanisme mendapatkan proyek TI melalui Tender

Mekanisme Mendapatkan Tender Proyek IT Dengan Cara Mengamati E-Procurement Situs Department

E-Procurement adalah pengadaan barang/jasa yang dilaksanakan dengan menggunakan teknologi informasi dan transaksi elektronik sesuai dengan ketentuan perundang-undangan. Fasilitas E-Procurement antara lain usulan pengadaan, pengajuan kebutuhan, undangan dan permintaan penawaran, penawaran/bidding, pengambilan dokumen lelang dan pengiriman dokumen lelang, serah terima barang dan jasa, berita acara dan manajemen vendor.

Internet telah muncul sebagai media yg efektif dari segi biaya dan dapat diandalkan untuk melakukan transaksi bisnis online. semakin banyak perusahaan yang mengadaptasi media ini dalam melakukan pengadaan barang mereka. Keuntungan utama e-procurement meliputi pengurangan biaya overhead seperti pembelian agen, juga peningkatan kendali inventoro, dan keseluruhan peningkatan siklus manufaktur. Sistem e-procurement membantu perusahaan-perusahaan mengkonsolidasikan data tentang pengadaan bermacam-macam barang baik secara langsung maupun tidak langsung.

Komponen-komponen dalam e-procurement :

Fitur utama e-procurement meliputi :

Katalog elektronik untuk item-item standar/inti.

kemampuan punch-out ke situs-situs web pemasok untuk produk-produk yang dinamis

memunculkan kembali daftar-daftar permintaan untuk item-item yang dibeli secara teratur

jaur-jalur persetujuan yang menyatu untuk menjalankan kendali anggaran belanja

kemampuan untuk memberi laporan informasi manajemen yang detail

Terdapat 6 tipe dari e-procurement, yaitu :

Web-Based ERP
Membuat dan menyetujui daftar permintaan, menempatkan daftar pembelian dan meneri barang dan jasa dengan menggunakan sistem software berbasis teknologi internet.

E-MRO
Hampir sama dengan web-based ERP namun barang dan jasa yang diminta adalah non-produk yang berkaitan dengan jasa pemeliharaan, perbaikan dan operasional.

E-Sourcing
Daftar informasi barang / jasa yang dipublikasikan oleh produsen dan penjual secara elektronik di situs e-procurement yang antara lain berisi nama, tempat, harga, spesifikasi teknis dan kualitas mengenai produk / barang tersebut.

E-Tendering
Pelelangan umum dalam rangka mendapatkan barang/jasa dengan penawaran harganya hanya dilakukan satu kali pada hari, tanggal, dan waktu yang telah ditentukan dalam dokumen pengadaan, untuk mencari harga terendah tanpa mengabaikan kualitas dan sasaran yang telah ditetapkan dengan mempergunakan media elektronik yang berbasis web/internet dengan memanfaatkan fasilitas teknologi dan informasi.
E-Reverse Auctioning
Penggunaan teknologi internet untuk membeli barang dan jasa sejumlah penyedia barang/jasa yang sudah dikenal maupun yang belum dikenal.

E-Informing
Mengumpulkan dan mendistribusikan informasi pembelian dari pihan internal dan external dengan menggunakan teknologi internet.

Daftar Pustaka

http://pebiwijaya.blogspot.co.id/2012/11/macam-macam-bentuk-badan-usaha.html

https://id.wikipedia.org/wiki/Badan_usaha#Perum

http://tipsdaftar.blogspot.co.id/2015/10/sejarah-berdirinya-gojek-dan-pendiri.html

http://chellme.blogspot.co.id/2012/08/pengertian-tujuan-fungsi-manfaat-bentuk.html

http://fiqflash.blogspot.co.id/2012/07/pengertiansyarat-tdptanda-daftar.html

http://www.wibowopajak.com/2012/02/pengertian-npwp-nomor-pokok-wajib-pajak.html

PENGERTIAN IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN

http://www.putra-putri-indonesia.com/izin-tempat-usaha.html

Rendrayana, Bayu Kusuma.,2011,Evaluasi Sistem E-Procurement Di Indonesia, [e-book]. Diakses dari : <http://etd.ugm.ac.id/index.php?mod=download&sub=DownloadFile&act=view&typ=html&file=1664-H-2011.pdf&ftyp=4&id=51052>

Telkom Institute of Technology Library.,2013,E-Procurement, [e-book]. Diakses dari : <http://digilib.ittelkom.ac.id/index.php?option=com_content&view=article&id=1233:e-procurement&catid=25:industri&itemid=14>

Perusahaan Yang Bergerak di Bidang Teknologi Informasi di Indonesia

Pengantar Bisnis Informatika

 

Nama          :  INTISHAR

Kelas           :   4IA21

NPM            :   53412759

 

Fakultas Teknologi Industri

Jurusan Teknik Informatika

Universitas Gunadarma

metrodata_electonics

PT Metrodata Electronics, Tbk.

  1. Metrodata Electronics, Tbk (“Perseroan”) merupakan salah satu perusahaan teknologi informasi komunikasi (TIK) terkemuka di Indonesia. Didirikan pada tanggal 17 Februari 1983 sebagai salah satu Perseroan dalam kelompok usaha METRODATA yang telah berkiprah di bidang TIK sejak tahun 1975. Sejak didirikan, Perseroan sempat mengalami perubahan nama beberapa kali dan terakhir pada tanggal 28 Maret 1991 namanya diubah menjadi PT. Metrodata Electronics, Tbk sampai sekarang.

Pada tanggal 14 Februari 1990, Perseroan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (IDX: MTDL) sebagai salah satu usaha untuk mendapatkan modal kerja dan modal investasi dan juga dalam usaha untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk dapat ikut ambil bagian dalam perkembangan Perseroan.

Saat ini Perseroan bermitra dengan perusahaan TIK kelas dunia, di antaranya Adobe, Alcatel-Lucent, APC, ASUS, Alaric, Autodesk, Avaya, Blue Coat, BMC Software, Check Point, Cisco, Citrix, DELL, EMC, Emerson Network Power, EPSON, F5, FalconStor, Fujitsu, Fortinet, Huawei, Hitachi Data Systems, Hewlett-Packard, IBM, Infor, Infoblox, JDA Software, Juniper, K2, Lenovo, Microsoft, NetApp, Nucleus Software, OrangE, Oracle, Panasonic, Pearson VUE, Prometric, Q1 labs, RSA Security, Riverbed, SAP, Samsung, Salesforce.com, Solarwinds, Software AG webMethods, Sony, Symantec, TCS Bancs, Trend Micro, VMware, Vision Solutions, dan ZTE.

Dengan pengalaman lebih dari 38 tahun di bidang TIK, METRODATA selalu menyertai perjalanan bisnis para pelanggannya. Tangan-tangan profesional setiap karyawan METRODATA terus berkarya menghasilkan inovasi untuk menjawab tantangan perubahan zaman.

Sejalan dengan perkembangan bisnis, Perseroan melakukan terobosan melalui usaha patungan maupun pendirian anak usaha. Di tahun 2008, Perseroan mengakuisisi Soltius Asia Pte Ltd, yang merupakan perusahaan konsultan SAP yang sudah mapan. Soltius Asia Pte Ltd adalah pemilik PT. Soltius Indonesia yang kini telah menjadi salah satu entitas anak Perseroan dalam kelompok METRODATA.

Perseroan juga membeli sebesar 37,21% kepemilikan saham PT. Xerindo Teknologi, sebuah perusahaan dengan keahlian di bidang perencanaan radio, instalasi, pengujian/commisioning, perawatan dan sebagainya.

Pada tanggal 28 Januari 2011, Perseroan mendirikan entitas anak yaitu PT. My Icon Technology yang memiliki bidang usaha utama yaitu Information & Communication Technology Retail (ICT Retail) meliputi modern store, e-commerce danshop in shop dengan menyediakan produk-produk ICT secara ritel dan langsung kepada konsumen selaku pengguna akhir.

Pada tanggal 26 September 2011, Perseroan melakukan pengembangan bisnis melalui usaha patungan dengan Synnex Technology International Corp (Synnex), sebuah perusahaan Taiwan. Synnex merupakan pemain ketiga terbesar di dunia (dan terbesar di Asia) dalam bisnis distribusi produk teknologi informasi komunikasi.

Pada tanggal 4 Januari 2012, Perseroan mendirikan PT. Logicalis Metrodata Indonesia sebagai usaha patungan dengan Logicalis Singapore Pte Ltd. Usaha patungan ini memiliki usaha utama solusi dan jasa yang terintegrasi di bidang teknologi informasi dan komunikasi khususnya di bidang solusi dan jasa jaringan.

Klien-Klien PT Metrodata Electronics, Tbk.

2014-08-20-113059

PT My Icon Technology

PT My Icon Technology sebagai Unit Bisnis Modern Retail yang memiliki beberapa divisi penjualan seperti direct selling, retail store, dan online store pada tahun 2014 lebih memfokuskan usahanya pada E-Commerce setelah sebelumnya fokus pada modern channel. Seiring dengan merek METRODATA yang sudah dikenal oleh publik, Perseroan mengubah nama dua divisi lainnya dengan menyertakan nama Perseroan yaitu METRODATA Store dan METRODATA Online. Perubahan merek tersebut telah meningkatkan jumlah pengunjung yang datang ke situs Perseroan dengan peningkatan lalu lintas mencapai di atas 20 kali jumlah pengunjung rata-rata per bulannya hingga akhir 2014.

Agar bisnis ritel dan online dapat saling terhubung dan saling melengkapi satu sama lain sebagai jalur penjualan yang bisa lebih berkembang lagi. Perseroan juga terus meningkatkan gaung METRODATA Online dengan menggunakan jalur melalui media sosial sehingga bisa menjadi salah satu media penjualan online yang unggul dan direkomendasikan oleh para pelanggan.

Saat ini, METRODATA Store menawarkan aneka perangkat komputer dan asesoris dengan merek terkenal dan terpercaya seperti notebook, all in one PC, printer, smartphone, tablet, speaker, headphone, mouse, ink dan lain-lain. Untuk menarik perhatian pelanggan, METRODATA Store juga melakukan berbagai kegiatan seperti promosi maupun kegiatan serta kemudahan dalam pembayaran dengan menggunakan cara tunai, kartu kredit maupun program cicilan.

 2014-08-20-113815

PT Xerindo Technology

Xerindo Teknologiberdiri pada tanggal 29 Juli 2002 sebagai service providerkhususnya untuk jaringan infrastruktur telekomunikasi, sumber daya telekomunikasi dan pemasok material pendukung telekomunikasi. Dengan sektor infrastruktur teknologi komunikasi sebagai bisnis inti, kami menyediakan layanan lengkap untuk implementasi dan support infrastruktur telekomunikasi dengan one stop total solution dalam akuisisi lokasi, survey dan rekayasa disain, instalasi, audit kualitas, commissioning dan integrasi, pemeliharaan, dukungan kinerja dan perluasan (termasuk dukungan teknis), serta implementasi atau dukungan manajemen pemeliharaan. Juga terus mengembangkan layanan kepada pelanggan sesuai kebutuhan.

Pada tahun 2008, METRODATA telah membeli 37,21% saham XERINDO, sebagai respon atas pertumbuhan teknologi telekomunikasi yang cepat dan juga sebagai tanda kesiapan perusahaan asli Indonesia untuk bersaing di era globalisasi dalam menangani bidang  teknologi komunikasi. Kita memiliki kompetensi sumber daya yang tinggi dan memiliki pengalaman yang luas terutama di bidang sistem telekomunikasi GSM di seluruh dunia, yang menunjukan upaya keras kami untuk mencapai tujuan.

XERINDO, dengan komitmen penuh, keahlian dan pengalaman di MSC/BSC, Radio Base Station baik macro, micro dan in-building, GSM, CDMA, WCDMA, 2G/3G, Wireless Local Loop, Microwave baik macro dan micro, DXX, PDH, SDH, Datacom, dan Tower/CME.

2014-08-20-112846 

PT Soltius Indonesia

SOLTIUS didirikan pada tahun 1998 sebagai hasil penggabungan dua perusahaan, yakni IMC dan SDI Technologies, keduanya memiliki peringkat sangat tinggi di pasar SAP Indonesia. Pada tahun 2008, Soltius Asia Pte. Ltd. diakuisisi oleh PT Metrodata Electronics Tbk (“Perseroan”). Soltius Asia Pte. Ltd. adalah pemilik dari PT Soltius Indonesia (“Soltius Indonesia”), yang kini menjadi salah satu entitas anak dalam kelompok usaha Perseroan. Saat itu, Perseroan telah memiliki entitas anak, PT Metrodata E-Bisnis, yang fokus menangani solusi SAP khususnya segmen Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Bagi Perseroan mengakuisisi Soltius Indonesia adalah langkah strategis untuk memperluas jangkauan layanan yang mencakup pasar perusahaan berskala besar. Saat ini Soltius Indonesia mampu bersaing dengan menawarkan layanan kepada pelanggan di segmen UKM hingga keperusahaan berskala besar.

Selama bertahun-tahun dan ratusan proyek yang berhasil kemudian, SOLTIUS dilahirkan dan menjadi mitra SAP yang dipercaya untuk menangani perusahaan besar, menengah dan kecil. Dengan visi untuk menjadi perusahaan layanan profesional SAP terkemuka di Indonesia, Soltius Indonesia memiliki sumber daya profesional yang selalu siap untuk mendukung setiap organisasi. Dengan jumlah lebih dari 150 konsultan, hampir seluruhnya bersertifikat.

Soltius Indonesia membekali diri dengan pengetahuan yang mendalam tentang praktek industri terbaik dan proses bisnis yang diterima secara global di samping memiliki pengalaman yang kuat, dan telah dibuktikan di berbagai industri kunci. Mengkhususkan diri dalam konseptualisasi dan melaksanakan program transformasi bisnis, Soltius Indonesia menawarkan end to end services seperti Enterprise Resource Planning (ERP), Human Capital Management (HCM), Business Intelligence (BI), Customer Relationship Management (CRM) dan Optimasi Supply Chain.

2014-08-20-112626

PT Mitra Integrasi Informatika

PT Mitra Integrasi Informatika (“MII”) merupakan garda terdepan bisnis solusi teknologi informasi komunikasi kelompok usaha METRODATA. Sejak didirikan tanggal 1 Maret 1996, MII secara konsisten memfokuskan pelayanannya bagi pelanggan korporasi pasar enterprise di berbagai sektor industri maupun pasar UKM. MII telah berpartner dengan partner solusi TIK kelas dunia di area hardware, software dan services. MII menyediakan solusi kepada pelanggan mulai dari tahap disain dan blue print, konsultasi, implementasi, dukungan, pemeliharaan, managed services dan pelatihan. Layanan yang diberikan termasuk solusi di bidang:

  • Cloud Computing: konsultasi bisnis & teknis, datacenter assessment, implementasi, managed services, reseller (SaaS, IaaS, PaaS) serta training menuju virtualisasi sampai dengan komputasi awan baik itu private, public, maupun hybrid.
  • Enterprise Mobility: mentransformasi menjadi mobile enterprises, termasuk menghubungkan ke  sumber data back-end, membangun mobile application, menerapkan ke peralatan mobile, mobile application store dan management.
  • System and Network Integration: disain dan implementasi arsitektur infrastruktur TIK, Multi-Platform Integration Systems, Server & Storage Consolidation, Network design, Business Service Management dan training bersertifikasi.
  • Business Application Implementation: ERP, CRM, SCM, Workflow & Business Process Management, Knowledge Management, Portal, Enterprise Performance Management, Business Intelligence, Banking Solutions, Telco & Media Solutions.
  • Business Discovery and Analytical: In Memory Business Discovery, User Centric Business Intelligence, Big Data Analysis, Data warehousing
  • Consulting Services: ITIL, ICT Strategic Plan & Blue Print, Business Continuity Management, Data Center, Disaster Recovery Plan.
  • Managed Services: Service Management (call center, helpdesk), Infrastructure Management (Desktop Management, Network Management, System/Datacenter Management Services) dan Application Management Services (ERP, HR, Microsoft Office, dan lain-lain).

logo_10x40

PT Logicalis Metrodata Indonesia

PT Logicalis Metrodata Indonesia (“LMI”) didirikan oleh PT. Metrodata Electronics Tbk. (“Perseroan”) pada tanggal 4 Januari 2012. LMI merupakan perusahaan join venture dengan Logicalis Singapore Pte. Ltd. (“Logicalis”) yang merupakan salah satu entitas anak dari Logicalis Group Limited (United Kingdom). LMI bergerak dalam bidang solusi dan jasa Teknologi Informasi Komunikasi yang terintegrasi, khususnya jasa dan solusi jaringan. Logicalis merupakan perusahaan penyedia solusi TIK dan managed services dengan reputasi internasional khususnya di bidang communication and collaboration, data center, cloud services dan IT Security.

2014-08-20-112213

PT Synnex Metrodata Indonesia

PT Synnex Metrodata Indonesia (“SMI”)–d/h PT Metrodata E Bisnis (“MEB”, didirikan pada tanggal 23 Mei 2000), adalah perusahaan joint venture dengan King’s Eye Investment Ltd., British Virgin Island, salah satu anak perusahaan Synnex Technology  International Corp. (“Synnex”) yang dibentuk pada 26 September 2011, fokus dalam Distribusi Teknologi Informasi Komunikasi. Synnex adalah perusahaan terbuka yang sahamnya tercatat di bursa Taiwan dan merupakan salah satu leading global player di bidang distribusi TIK yang memiliki reputasi internasional yang baik.

Sebagai distributor, SMI mendistribusikan berbagai produk TIK kepada agen, dealer atau reseller dalam jumlah besar (grosir) melalui tujuh pusat distribusi yang tersebar di Jakarta, Bandung, Daerah Istimewa Yogyakarta, Semarang, Surabaya, Medan, dan Makassar. Selain itu, perusahaan ini juga memiliki empatlogistic & sales force di Padang, Palembang, Pontianak, Banjarmasin, dan delapansales force di Banda Aceh, Pekanbaru, Jambi, Teluk Betung, Samarinda, Palangkaraya, Manado dan Denpasar.

Dalam upaya memperluas penguasaan pasarnya, SMI juga meningkatkan jumlah mitra bisnis dengan program-program loyalitas. Program-program tersebut ditujukan untuk memberi penghargaan pada mitra kerja SMI sekaligus untuk membangun komunitas reseller dan mempertahankan hubungan yang erat antara SMI dan para mitranya.

Jejak Langkah Perusahaan

1975

Cikal bakal dari terbentuknya kelompok usaha METRODATA telah dimulai pada tanggal 25 April 1975, dengan bisnis di bidang alat-alat tulis dan kertas printer continous form.
1983

Perseroan didirikan pada tanggal 17 Februari 1983 dengan nama PT Sarana Hitech Systems.
1989

Pada tanggal 10 Oktober 1989 nama Perseroan berubah menjadi PT Metrodata Epsindo.
1990

Pada tanggal 14 Februari 1990, Perseroan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (IDX: MTDL).
1991

Pada tanggal 28 Maret 1991 berubah menjadi PT Metrodata Electronics Tbk hingga saat ini.
1996

Pada tanggal 1 Maret 1996, Perseroan mendirikan PT. Mitra Integrasi Informatika, sebagai unit bisnis solusi yang berasal dari direct sales tim Perseroan.
2000

Pada tanggal 23 Mei 2000, Perseroan mendirikan PT. Metrodata E Bisnis, sebagai unit bisnis distribusi yang berasal dari tim penjualan distribusi Perseroan.
2008

Pada tahun 2008, Perseroan mengakuisisi Soltius Asia Pte. Ltd., yang merupakan perusahaan konsultan SAP yang sudah mapan. Soltius Asia Pte. Ltd. adalah pemilik dari PT Soltius Indonesia, yang kini menjadi salah satu entitas anak dalam kelompok usaha METRODATA. Akuisisi ini merupakan langkah penting karena menjadi jalan bagi Perseroan untuk bersaing dengan mitra-mitra SAP lainnya, terutama di segmen enterprise.

Di tahun yang sama, Perseroan juga membeli 37,21% kepemilikan saham PT Xerindo Teknologi, sebuah perusahaan dengan keahlian di bidang perencanaan radio, instalasi, pengujian/commissioning, perawatan dan sebagainya.
2010

Di bulan Desember 2010, Perseroan telah menyelesaikan pelaksanaan Put Option atas saham Perseroan di PT E Metrodata Com (“EMC”) kepada BT Frontline Pte. Ltd. (“Frontline”) dengan menjual sahamnya kepada Frontline (dan afiliasinya). Penyelesaian tersebut bertujuan untuk memitigasi dampak akuisisi Sun Microsystems Inc. oleh Oracle USA Inc.
2011

Awal tahun 2011, entitas anak di bidang distribusi melakukan usaha pembentukan joint venture dengan King’s Eye Investments Limited (Synnex), salah satu entitas anak Synnex Technology International Corp, sebuah perusahaan Taiwan yang merupakan pemain ketiga terbesar di dunia dan terbesar di Asia dalam bisnis distribusi produk TIK.

Pada triwulan pertama di tahun yang sama, Perseroan memutuskan untuk mendirikan Unit Bisnis Modern Ritel produk TIK dengan nama PT My Icon Technology yang meliputi modern store, online store dan store-in-store dengan menyediakan produk-produk TIK secara ritel dan langsung kepada konsumen selaku pengguna akhir.
2012

Pada tahun 2012, Perseroan dan Logicalis Singapore Pte. Ltd. mendirikan perusahaan joint venture, PT Logicalis Metrodata Indonesia, yang bergerak dalam bidang solusi dan jasa TIK yang terintegrasi.

Bisnis PT. Metrodata Electronics, Tbk.
Sejalan dengan perkembangan bisnis, METRODATA melakukan terobosan melalui pendirian anak usaha maupun usaha patungan. Secara garis besar, kegiatan Perseroan kini dibagi menjadi 6 unit bisnis utama yakni:
– Bisnis Distribusi (PT Synnex Metrodata Indonesia) yang menangani bidang usaha distribusi Teknologi Informasi Komunikasi.
– Bisnis Solusi (PT Mitra Integrasi Informatika) yang menyediakan solusi lengkap mulai dari disain dan blue print, konsultasi, implementasi, dukungan, pemeliharaan, managed services dan pelatihan.
– Bisnis Konsultasi (PT Soltius Indonesia) yang menawarkan keahlian dalam bidang solusi transformasi bisnis dan jasa konsultasi.
– Bisnis Retail (PT My Icon Technology) yang menyediakan produk-produk TIK secara ritel dan langsung kepada konsumen selaku pengguna akhir.
– Bisnis Jaringan (PT Logicalis Metrodata Indonesia) yang menawarkan jasa dan solusi jaringan.
– Bisnis Layanan Telekomunikasi (PT Xerindo Technology) yang menyediakan jasa perencanaan radio, instalasi, pengujian/commisioning, perawatan.

Omset Perusahaan berdasarkan laporan keuangan terbaru persemester (30 Juni 2015)

Berdasarkan laporan keuangan perusahaan yang dicakup pada halaman 13 majalah insite yang dirilis pada oktober 2015, laporan keuangan tersebut bisa dilihat pada link di bawah ini.
1

Penghargaan yang diraih perusahaan PT. Metrodata Electronics, Tbk.

Dalam kurun waktu 2010 – 2015 atau 5 tahun terakhir, perusahaan PT. Metrodata Electronics, Tbk. telah meraih penghargaan dalam beberapa kategori, yaitu :

– 2015, Asia’s Best Companies 2015 (Best Small-Cap category), Majalah FinanceAsia.

– 2014, Forbes Indonesia – The Best 50 Companies (Category Computer Peripherals, no.38)

– 2014, Most Powerful & Valuable Company Award 2014, Majalah Warta Ekonomi

– 2013, Fortune Indonesia 100 – Perseroan mendapatkan penghargaan dalam pemeringkat Fortune 100 Company dengan urutan ke 75.

– 2013, “Top Performing Listed Companies 2013”, Metrodata Electronics Tbk menduduki urutan nomor 2 dalam sektor Elektronika dan urutan ke 40 dari 151 perusahaan kategori Kapitalisasi Pasar dibawah Rp 10 triliun, Majalah Investor Group.

– 2012, Fortune Indonesia 100 – Dalam urutan 100 Perusahaan Terbesar di Indonesia, Metrodata Electronics menempati urutan ke 94. Pada peringkat berdasarkan industri—Industri Perdagangan dan Jasa, Metrodata Electronics menempati urutan ke 17 dari 24 perusahaan terpilih.

2011, Urutan ke 85 dari Fortune100 Indonesia. Urutan ke 19 dari 23 perusahaan sektor Industri Perdagangan dan Jasa.

2010, The Most Powerful Companies per sektor industri perdagangan, jasa dan investasi serta komputer dan sektor jasa, Majalah Warta Ekonomi.
Tidak hanya penghargaan di atas yang didapat, pada tahun sebelum 2010 juga perusahaan ini telah meraih banyak penghargaan yang dapat dilihat pada

Daftar Pustaka

 http://www.metrodata.co.id/about

http://www.metrodata.co.id/business-detail/pt-my-icon-technology/23

http://www.metrodata.co.id/business-detail/pt-xerindo-technology/25

http://www.metrodata.co.id/business-detail/pt-soltius-indonesia/22

http://www.metrodata.co.id/business-detail/pt-mitra-integrasi-informatika/21

http://www.metrodata.co.id/business-detail/pt-logicalis-metrodata-indonesia/24

http://www.metrodata.co.id/business-detail/pt-synnex-metrodata-indonesia/20

http://www.mii.co.id/about

http://www.metrodata.co.id/do-download-magazine/edisi-oktober-2015/40

http://www.metrodata.co.id/do-download-magazine/edisi-oktober-2015/40
http://www.metrodata.co.id/read-press-release/pt.-metrodata-electronics–tbk-dan-synnex-technology-international-corp-bentuk-perusahaan-patungan/49
http://www.metrodata.co.id/business/overview-business

Pentingnya Mempunyai Asuransi

Ngapain Ikut Asuransi MAHAL, Kan sudah ada BPJ*S dan Kartu Indonesia Sehat* (KI*S)?

Salah satu rekan menyampaikan hal ini saat kami jelaskan tentang Manfaat asuransi Kami… dan kami hanya bisa SENYUM…

Saudaraku, program BPJ*S Maupun KI*S itu adalah PROGRAM PEMERINTAH Untuk Membantu Masyarakat Secara Umum untuk memiliki Perlindungan Kesehatan yang Memadai sehingga Seluruh Masyarakat Indonesia DIJAMIN KESEHATANNYA. Program ini BAGUS dan Kami SANGAT DUKUNG..

Namun, Perlu kita ketahui tentang Segmen Pasar dari Program ini dan Asuransi Yang diberikan oleh perusahaan Swasta tentunya BEDA. dan Itu yang akan coba kita kupas Pagi ini… SIAP?

KI*S adalah Program Pemerintah Untuk memberikan Jaminan Layanan BPJ*S kepada Masyarakat Yang Masuk Kategori “Penduduk Termiskin” di Indonesia. Dimana Pemerintah Menarik data penduduk Miskinnya, dan Kalau Tidak salah ada 14 Juta (kalau salah mohon dikoreksi). Dimana 14 Juta penduduk ini, Iuran Bulanan BPJ*S nya dibayarkan Oleh Pemerintah.

Nah, Kalau BPJ*S Sendiri adalah Perusahaan Milik Pemerintah Yang dulu Namanya “ASKE*S”. Dimana siapa saja yang Membayar Iuran, akan mendapat pertanggungan Asuransi dari BPJ*S.

Jadi, Bedanya KI*S dan BPJ*S adalah, Kalau KI*S Untuk Orang Kategori Miskin dan Iuran dibayar Pemerintah. Kalau BPJ*S Sendiri Harus Bayar Sendiri Setiap Bulan.

LALU, kalau gitu kan ndak Perlu Ikut Asuransi Swasta Lagi Donk?

Mari Kita Bahas…

Kalau anda Ikut Program BPJ*S maka anda akan dilayani sampai anda Sehat namun di kelas yang Sesuai Standar Pemerintah. Ya, kalau anda sakit dan anda cukup puas dengan pelayanan di Rumah sakit Pemerintah, ya Silahkan saja.

Namun coba anda lihat, Bukankan sekarang ini BANYAK SEKALI Rumah SAkit STANDAR TINGGI Bahkan dengan Standar INTERNASIONAL yang didirikan? dan coba lihat animo Masyarakat untuk dirawat di rumah sakit dengan standar ini?

Bukankan ini BUKTI bahwa saat ini SANGAT BANYAK Masyarakat yang KALAU SAKIT PENGEN DIRAWAT DITEMPAT TERBAIK.

Nah, kalau orang yang Pengen dirawat di Rumah Sakit INTERNASIONAL atau dirawat diruang VVIP seperti ini, apakah Bisa Pakai BPJ*S. tentu Tidak Layak Kan?

Nah saat inilah Asuransi Swasta MEMILIKI PASARNYA…

Jadi, Kami yang bekerja di Asuransi Swasta TIDAK SEDIKITPUN MERASA PASAR KAMI Kurang karena Program BPJ*S, tapi Justru Kami sangat TERBANTU dengan program ini, Karena masyarakat jadi semakin Sadar Asuransi..

Nah, Setelah SAdar akan Manfaat Asuransi, Masyarakat Tinggal Pilih..
Mau dirawat di Kamar Standar?
atau Dirawat dikamar VVIP saat Sakit?

Dan, Lebih Dahsyatnya lagi. Jika anda mengikuti Program Asuransi Swasta ditempat Kami, maka selain anda mendapatkan Perlindungan Kesehatan Dengan Kamar VVIP, Anda juga akan mendapatkan Santunan ratusan Juta jika sakit yang anda derita Sakit Kritis (Misalnya Kanker, Stroke, Jantung dll).

Dan yang lebih hebatnya, Sebenarnya program Asuransi Kami, Bukan saja memberikan perlindungan kesehatan, tapi Lebih kepada mengajak Masyarakat secara Disiplin Memiliki Masa depan yang LEBIH BAIK dengan cara DISIPLIN Menyisihkan Uang anda SETIAP BULAN.

Belum Lagi Jika Pada Waktunya tiba, Kita Meninggal Dunia, maka Kami akan akan membayarkan Santunan yang Cukup Besar untuk memastikan keluarga yang ditinggalkan tetap mendapatkan Kehidupan yang BAIK…

Oke Saudaraku… SANGAT BEDA JAUH KAN…

Kalau Saya Simpulkan Sbb:
* Kartu Indonesia Sehat* (KI*S) : Program Untuk Masyarakat Miskin.
* BPJ*S Untuk Seluruh Masyarakat dengan membayar Iuran Tiap Bulan.

Kalau Asuransi Swasta :
* Manfaat Kesehatan Ruang VVIP
* Santunan Sakit Kritis Ratusan Juta
* Santunan Cacat Ratusan Juta
* Santunan Meninggal ratusan Juta
* Program Disiplin Menyisihkan Uang Untuk Masa Depan yang LEBIH BAIK..

Semoga Bermanfaat dan Mari CERDAS dalam Menyiapkan Masa depan…

Salam Sukses untuk Kita semua Menuju Indonesia JAYA..

Prudential I Always Listening Always Understanding

PENGERTIAN DESAIN DAN PEMODELAN GRAFIS

  1. Arti Kata Desain, Model/ Pemodelan Grafiti/Grafis sesuai dalam bahasa Indonesia dan bahasa inggris

Desain Pemodelan Grafik atau bisa disingkat menjadi DPG memiliki arti kata dari masing-masing katanya, disini saya akan mencoba menjelasankan dari masing-masing kata tersebut.

Desain memiliki arti yang luas, tp disain adalah ” Visualisasi dari seni dan pengekspresian dari kecerdasan pikiran manusia dapat berupa bentuk, rupa, maupun visualisasi nyata.

Adapun prinsip-prinsip desain :

  1. Keseimbangan
  2. Kesatuan
  3. Perbandingan
  4. Urutan
  5. Irama
  6. Skala
  7. Fokus

Pemodelan asal kata dari model yang artinya adalah “Rencana, Representasi, atau deskripsi yangmenjelaskan suatu objek, sistem, atau konsep.” Namun jika menjelaskan arti dari Pemodelan itu sendiri adalah ” Suatu cara yang menjelaskan sebuah objek, sistem maupun konsep yang dapat berupa bentuk fisik, visualisasi maupun rumusan matematis.”

–           Grafik dari bahasa Inggris “Graphic” adalah “Presentasi visual pada sebuah permukaan seperti dinding, kanvas, layar komputer, kertas, atau batu bertujuan untuk memberi tanda, informasi, ilustrasi, atau untuk hiburan.” Contohnya adalah: foto, gambar, Line Art, grafik, diagram, tipografi, angka, simbol, desain geometris, peta, gambar teknik, dan lain-lain. Seringkali dalam bentuk kombinasi teks, ilustrasi, dan warna.

Dalam Bahasa Indonesia, kata “Grafis” sering dikaitkan dengan Seni Grafis Printmaking dan Desain Grafis atau Desain Komunikasi Visual.

Namun jika dijelaskan menurut arti grafik itu sendiri dapat mengacu  pada gambar, garis, lingkaran, lengkungan yang bergabung menjadi satu membentuk sebuah bangun atau pencitraan baik 1, 2,maupun 3 dimensi atau lebih.

–           Secara arti luas Desain Pemodelan Grafik adalah “Visualisasi atau pengekspresian nyata dengan proses baik berupa fisik, visualisasi yang berupa gambar, garis, ataupun bentuk lainnya yang bergabung dan membentuk untuk menjadi sesuatu yang lebih berharga.” Seni disain grafis mencakup kemampuan kognitif dan keterampilan visual, termasuk di dalamnya tipografi, ilustrasi, fotografi, pengolahan gambar, dan tata letak.

2. Arti Kata Desain Grafis

Desain grafis pada awalnya diterapkan untuk media-media statis, seperti buku, majalah, dan brosur. Perkembangan zaman, desain grafis juga diterapkan dalam media elektronik, yang sering kali disebut sebagai desain interaktif atau desain multimedia. Batas dimensi pun telah berubah seiring perkembangan pemikiran tentang desain. Desain grafis bisa diterapkan menjadi sebuah desain lingkungan yang mencakup pengolahan ruang.

Unsur dalam desain grafis sama seperti unsur dasar dalam disiplin desain lainnya. Unsur-unsur tersebut (termasuk shape, bentuk (form), tekstur, garis, ruang, dan warna) membentuk prinsip-prinsip dasar desain visual. Prinsip-prinsip tersebut, seperti keseimbangan (balance), ritme (rhythm), tekanan (emphasis), proporsi (proportion) dan kesatuan (unity), kemudian membentuk aspek struktural komposisi yang lebih luas.

3. Pemahaman Desain di dalam bidang seni

  1. Kesenian

Seni rupa adalah cabang seni yang membentuk karya seni dengan media yang bisa ditangkap mata dan dirasakan dengan rabaan. Kesan ini diciptakan dengan mengolah konsep titik, garis, bidang, bentuk, volume, warna, tekstur, dan pencahayaan dengan acuan estetika.

Seni rupa dilihat dari segi fungsinya dibedakan antara seni rupa murni dan seni rupa terapan, proses penciptaan seni rupa murni lebih menitik beratkan pada ekspresi jiwa semata misalnya lukisan, sedangkan seni rupa terapan proses pembuatannya memiliki tujuan dan fungsi tertentu misalnya seni kriya. Sedangkan, jika ditinjau dari segi wujud dan bentuknya, seni rupa terbagi 2 yaitu seni rupa 2 dimensi yang hanya memiliki panjang dan lebar saja dan seni rupa 3 dimensi yang memiliki panjang lebar serta ruang.

  1. Teknik Arsitektur

Arsitektur adalah ilmu dan seni perencanaan dan perancangan lingkungan binaan (artefak), mulai dari lingkup makro—seperti perencaan dan perancangan kota, kawasan, lingkungan, dan lansekap—hingga lingkup mikro—seperti perencanaan dan perancangan bangunan, interior, perabot, dan produk. Dalam arti yang sempit, arsitektur sering kali diartikan sebagai ilmu dan seni perencanaan dan perancangan bangunan. Dalam pengertian lain, istilah “arsitektur” sering juga dipergunakan untuk menggantikan istilah “hasil-hasil proses perancangan”.

Jika ilmu dan seni perencanaan dan perancangan lingkungan binaan (artefak) dinamai “arsitektur”, orang yang mempunyai keahlian dan berkecimpung di dalam bidang tersebut dinamai “arsitek”. Jadi, arsitek adalah orang yang mempunyai keahlian dan berkecimpung di dalam ilmu dan seni perencanaan dan perancangan lingkungan binaan (artefak)seperti perencanaan dan perancangan kota, kawasan, lingkungan, lansekap, bangunan, interior, perabot, dan produk.

  1. Sistem Informasi/ Teknologi/IT

Visualisasi

adalah rekayasa dalam pembuatan gambar, diagram atau animasiuntuk penampilan suatu informasi. Secara umum, visualisasi dalam bentuk gambar  baik yang bersifat abstrak maupun nyata telah dikenal sejak awal dari peradaban manusia.

Contoh dari hal ini meliputi lukisan di dinding-dinding gua dari manusia purba, bentuk huruf hieroglip Mesir, sistem geometri Yunani, dan teknik pelukisandari

leanardo Davinci untuk tujuan rekayasa dan ilmiah, dll.Visual berhubungan erat dengan mata atau penglihatan. Menurut beberapaahli, visual juga merupakan salah satu bagian dari aktivitas belajar. dimana aktivitas belajar itu sendiri terdiri atas: somatis (belajar dengan bergerak dan berbuat), auditori(belajar dengan berbicara dan mendengar), intelektual (belajar dengan memecahkanmasalah dan merenung), dan visual (belajar dengan cara melihat, mengamati, danmenggambarkan). Keempat aktivitas belajat tersebut harus dikuasai supaya proses belajar dapat berlangsung secara optimal.

4. Prinsip dan unsur Desain Grafis dalam

  1. Kesenian

Prinsip dalam bidang kesenian sendiri yaitu desain memiiliki ruang kosong agar tampilan dari seni tersebut tidak terlalu terlihat padat sehingga dapat memiliki nilai keindahan yang enak untuk di nikmati serat memiliki kesederhanaan namun tidak mengurangi nilai keindahan di dalamnya.Unsur dalam bidang kesenian memiliki warna yang sesuai agar indah di lihat terutama. Unsur dari bentuk, apabila terlihat abstrak pun masih bisa terlihat nilai dari kesenian tersebut. Memiliki tekstur yang sesuai dengan kesenian yang dibuat.

  1. Arsitektur

Dalam bidang arsitektur, desain grafis ini memiliki prinsip Emphasis atau disebut juga pusat perhatian, merupakan pengembangan dominasi yang bertujuan untuk menonjolkan salah satu unsur sebagai pusat perhatian sehingga mencapai nilai artistic.Unsur dari bidang arsitektur adalah Ruang yang merupakan jarak antara suatu bentuk dengan bentuk lainnya, pada praktek desain dapat dijadikan unsur untuk memberi efek estetika desain dan dinamika desain grafis. Dalam bentuk fisiknya pengidentifikasian ruang digolongkan menjadi dua unsur, yaitu obyek (figure) dan latarbelakang (background).

5. Pemahaman Desain dan Grafis Dalam Karikatus

Dalam sebuah krikatur, pemanfaatan desain grafis sangat di perlukan untuk membuat sebuah desain dari karikatur itu sendiri. Karena karikatur sangat memerlukan pemahaman tantang garis, titik-titik serta pewarnaan yang ssuai agar terlihat seperti aslinya.

6. Contoh Pemodelan Grafis Pada

  1. Kesenian : Pembuatan suatu kerangka dalam membuat gambar 3D
  2. SISFO,Teknologi,IT: perancangan dalam membuat sebuah animasi 2D maupun 3D
  3. Arsitektur: membuat sebuah pemodelan terhadap bangunan yang ingin didirikan
  4. Budaya : Batik merupakan hanya sebagian kecil contoh manfaat desain pemodelan grafik        pada bidang budaya.

Daftar Pustaka

http://mynameisedho.blogspot.com/2014/09/pengertian-desain-pemodelan-grafik.html

Artikel Perkembangan Desain & Grafik

http://www.ahlidesain.com/pengertian-desain-grafis.html

Pengertian Desain Grafis

http://id.wikipedia.org/wiki/Seni_rupa

http://anditriplea.blogspot.com/2011/06/pengertian-dan-fungsi-pusat-desain.html

https://www.academia.edu/3831937/PERKEMBANGAN_VISUALISASI_DALAM_DUNIA_DESAIN_INTERIOR

http://www.satriamultimedia.com/artikel_teori_design_grafis.html

Client Server

TUGAS PENGANTAR WEB SCIENCE

FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

Gambar

UNIVERSITAS GUNADARMA

Disusun Oleh  :

NAMA     :  INTISHAR

KELAS    :  2IA21

NPM         :  53412759

Dosen                  : DINA SUCI DARMAWATI

Jakarta, Maret 2014

 

HALAMAN MOTTO

  • Hidup itu penuh dengan tantangan dan jalanin hidup itu itu dengan penuh kesabaran.
  • Buatlah orang tuamu menangis karena haru melihat keberhasilan yang kamu raih bukan menangis karena melihat kegagalan yang kamu raih.
  • Petiklah bintang yang ada dilangit dan berikan bintang itu kepada orang yang sudah menyayangi kamu dari kecil hingga besar.
  • Setiap manusia itu pasti mempunyai kekurangan dan jangan dijadikan kekurangan yang kamu miliki itu menjadi pengedown atas semangat hidup kamu.
  • Raihlah cita-cita kamu setinggi mungkin.
  • Menang dengan cara adil itu lebih menyenagkan yah ketimbang menang dengan cara curang
  • Tinggalkanlah kesenangan yang menghalangipencapaian kecemerlangan hidup yang diidamkan. Dan berhati-hatilah, karena beberapakesenangan adalah cara gembira menujukegagalan

 

 KATA PENGANTAR

Puji sukur kehadirat Allah SWT penulis ucapkan, karena berkat rahmat dan hidayahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Penulisan dengan judul “Pengertian client server dan sejarah server”. Dalam proses penyelesaian penulis mendapatkan kendala, namun berkat kerja keras dan dorongan kendala tersebut akhirnya bisa diselesaikan.

Penulis juga tidak akan mampu menyelesaikan laporan ini tanpa ada bantuan dari pihak-pihak yang telah memberikan bantuan baik secara langsung maupun tidak langsung. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada:

  1. Allah SWT yang telah mana meberikan nikmat sehat dan masih memberikan umur yang panjang kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan Makalah dengan baik.
  2. Kepada baginda Rasulillah SAW yang telah mana menyebarkan islam dari zaman kejahilan menuju zaman yang islam merdeka saat ini sehingga tegaknya kalimat la ilaha illallah.
  3. Kepada orang tua kami yang telah mana selalu memberikan doa dan mensuport kami dalam mengerjakan tugas kelompok ini sehingga tugas ini dapat terselesaikan, meskipun dalam penyelesaian tugas ini mempunyai banyak kendala tapi kami tidak menyerah demi terselesaikan sebuah karya tulisan ini.
  4. Kepada  dosen bahasa Indonesia yang telah memberikan pelajaran kepada kelas kami sehingga kami mendapatkan pembelajaran baru dibangku kuliah universitas gunadarma.
  5. Kepada teman-teman kelas yang telah mana sudah membantu juga dalam mengerjakan tugas akhir dalam kelompok kami baik dalam doa maupun lainnya.

Penulis juga menyadari bahwa dalam pembuatan tugas akhir  mata kuliah bahasa Indonesia ini masih banyak kesalahan dan kekurangan, banyak sekali yang masih dibenahi. Kesempurnaan hanya milik Allah SWT semata, oleh karena itu penulis meminta maaf atas kekurangan dan kesalahan pada tugas akhir ini, penulis juga mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun.

Semoga laporan ini bisa bermanfaat bagi penulis pada khusunya pembaca pada umumnya

 

DAFTAR ISI

COVER

HALAMAN MOTTO …………………………………………………………………… …….I

KATA PENGANTAR …………………………………………………………………………II

DAFTAR ISI   ………………………………………………………………………………….III

BAB I     PENDAHULUAN ………………………………………………………………….1

Latar Belakang …………………………………………………………………………….. 1

Rumusan Masalah………………………………………………………………………… 1

Tujuan Makalah ……………………………………………………………………………. 1

Manfaat Penulisan…………………………………………………………………………. 1

BAB II   PEMBAHASAN …………………………………………………………………….2

Pengertian Client Server ……………………………………………………………….. 2

Pengertian Komputer Server…………………………………………………………….3

Sejarah Server ……………………………………………………………………………… 3

Model Aplikasi Client Server …………………………………………………………. …4 

BAB III   PENUTUP…………………………………………………………………………….6

   Kesimpulan …………………………………………………………………………………..6

   Saran …………………………………………………………………………………………..6

DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………………………… 7

 

BAB I

PENDAHULUAN

 

  1. Latar Belakang Masalah

Di era globalisasi ini, dimana segala sesuatunya itu berjalan dengan cepat, kemajuan teknologi semakain memudahkan manusia untuk berkomunikasi dan saling bertukar informasi. Semua orang di zaman sekarang ini   hampir setiap individu sudah memiliki komputer.

Di mana didalam dunia komputer ada yang namanya client server, Client merupakan sembarang sistem atau proses yang melakukan suatu permintaan data atau layanan ke server sedangkan server ialah, sistem atau proses yang menyediakan data atau layanan yang diminta olehclient.

Client-Server adalah pembagian kerja antara server dan client yg mengakses server dalam suatu jaringan. Jadi arsitektur client-server adalah desain sebuah aplikasi terdiri dari client dan server yang saling berkomunikasi ketika mengakses server dalam suatu jaringan.

  1. Rumusan Masalah

 

Penulisan Laporan Tugas ini merumuskan masalah yang mengenai beberapa latar belakang pengertian  client server, dan beberapa contoh dari pengertian client server.

 

  1. Pembatasan Masalah

Dalam penulisan tugas ini penulis membatasi mengenai permasalahan-permasalahan mengenai client server, dalam pembuatan penulisan ini juga penulis mengambil sebuah data dari artikel sebuah web yang dipostingkan melalui web dan penulis juga mengembangkan penulisan hasil dari sebuah data yang sudah didapatkan.

  1. Tujuan Penulisan

 

Tujuan penulisan ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan client server yang ada pada era saat ini dan apa sajah yang menjadi bahan pembuatan client servernya. Penulis juga ingin memberikan beberapa manfaat mengenai client server itu sendiri, penulis juga mengembangkan dari penulisan-penulisan yang sudah ada.

 

BAB II

PEMBAHASAN

  1. Pengertian Client Server

 

Client Server adalah suatu bentuk arsitektur, dimana client adalah perangkat yang menerima yang akan menampilkan dan menjalankan aplikasi (software komputer) dan server adalah perangkat yang menyediakan dan bertindak sebagai pengelola aplikasi, data, dan keamanannya.

Dalam konteks basis data, client mengatur interface berfungsi sebagai workstation tempat menjalankan aplikasi basis data. Client menerima permintaan pemakai, memeriksa sintaks dan generate kebutuhan basis data dalam SQL atau bahasa yang lain. Kemudian meneruskan pesan ke server, menunggu response dan bentuk response untuk pemakai akhir. Server menerima dan memproses permintaan basis data kemudian mengembalikan hasil ke client.

Proses-proses ini melibatkan pemeriksaan autorisasi, jaminan integritas, pemeliharaan data dictionary dan mengerjakan query serta proses update. Selain itu juga menyediakan kontrol terhadap concurrency danrecovery.

 Gambar

 

Gambar client server

 

  1. Pengertian Komputer Server

Komputer server adalah sebuah PC yg berpungsi untuk mengatur Komputer yang bertugas sebagai pelayan jaringan. Server mengatur lalu lintas data dalam sebuah jaringan dan menyediakan resource yang dapat dipakai oleh komputer lain yang terhubung dalam jaringannya. Server merupakan piranti khusus dalam jaringan komputer yang menjadi tempat bagi semua nodes di dalam jaringan untuk bisa melakukan resource sharing. Server melayani semua nodes, jika nodes membutuhkan. Server ada beberapa macam, yaitu: printer server,file server, disk server, dan database server. Server bisa bersifat dedicated, artinya server tidak bisa dipergunakan sebagai nodes untuk komunikasi, ada juga yang bersifat non-dedicated, yaitu selain berfungsi sebagai server juga dapat dipergunakan sebagai titik masuk untuk berkomunikasi di dalam jaringan.

       Gambar    

Gambar Komputer Server

  1. Sejarah Server

Tahun 1989, Tim Berners-Lee mengajukan pada perusahaannya, CERN (European Organization for Nuclear Research) sebuah proyek yang bertujuan untuk mempermudah pertukaran informasi antar para peneliti dengan menggunakan sistem hiperteks. Sebagai hasil atas implementasi proyek ini, tahun 1990 Berners-Lee menulis dua program komputer:

–          sebuah peramban yang dinamainya sebagai WorldWideWeb;

–          server web pertama di dunia, yang kemudian dikenal sebagai CERN httpd, yang berjalan pada sistem operasi NeXTSTEP.

 

Pengertian Server adalah Sebuah system komputer yang menyediakan berbagai jenis layanan yang dapat diakses olehkomputer client yang sedang terhubung pada sebuah jaringan. Server harus didukung dengan baik oleh prosesor dan juga Memori/RAM yang lumayan besar.  Server juga harus memiliki System Operasi Kusus atau biasa juga disebut sebagai System Operasi Jaringan.

Server mengatur lalu lintas data di dalam jaringan dan menyediakan resource yang dapat digunakan oleh komputer lain yang sedang terhubung pada jaringannya. Server bagian paling penting dalam jaringan komputer yg menjadi tempat untuk nodes di dalam jaringan agar mampu melakukan yang namanya Resource Ssharing.

 

  1. Model Aplikasi Client Server

Distributed Presentation

 

Implementasi aplikasi Client/Server dengan model ini, pada dasarnya adalah menterjemahkan tampilan antar muka aplikasi (layar) yang statis dan kaku pada terminal di Server (umumnya aplikasi di Mini Komputer ataupun Mainframe), dan membentuk tampilan antar muka di Client (PC) yang grafikal dan juga dapat mengeksploitasi fasilitas di Client seperti mouse, layar sentuh, dll.

 

             CLIENT                              SERVER

                       

       

        * Presentasi Grafis               * Presentasi Statis

                                          * Proses

                                          * Data

 

                 Gambar 1. Distributed Presentation 

Remote Presentation

Pada model ini interaksi antara Client dan Server mulai dilakukan dalam bentuk pembagian kerja yang baku. Dalam implementasinya, Client akan berfungsi menjadi pemberi layanan antar muka (alat presentasi informasi) antara pemakai akhir dan aplikasi, sedang seluruh proses dan manajemen data  akan dilakukan di Server.

 

             CLIENT                               SERVER

                        

       

        * Presentasi Grafis                   * Proses

                                              * Data

 

BAB III

PENUTUP

 

  1. Kesimpulan

Arsitektur jaringan Client Server merupakan model konektivitas pada jaringan yang membedakan fungsi computer sebagai Client dan Server. Arsitektur ini menempatkan sebuah komputer sebagai Server. Nah Server ini yang bertugas memberikan pelayanan kepada terminal-terminal lainnya tang terhubung dalam system jaringan atau yang kita sebut Clientnya. Server juga dapat bertugas untuk memberikan layanan berbagi pakai berkas (file server), printer (printer server), jalur komunikasi (server komunikasi)

Server memiliki beban berat apabila server mendapat permintaan yang banyak atau bersamaan. Kapasitas server berpengaruh pada lama tidaknya pemerosesan permintaan. Apabila permintaan lebih sedikit maka balasan dari server akan cepat. Dan pada proses ini untuk jaringan luas berpengaruh pula pada kekuatan media jaringam yang kita gunakan. 

  1. Saran

Saran dalam pemamfaatan mengenai client server yaitu kita harus mengetahui cara pembuatan dari client server dan perangkat-perangkat apa sajah yang digunakan dari pembuatan client server. Oleh karena itu penulis menyarankan agar dapat sekiranya membaca makalah ini sebagai sebuah referensi untuk mengetahui dan sebagai langkah awal untuk mengetahui definisi dasar tentang client server dan model penerapannya yang sederhana maupun yang kompleks sekalipun.

 

Daftar Pustaka

http://www.scribd.com/doc/70390497/MAKALAH-Jaringan-Client-Server

http://file86.blogspot.com/2011/08/jaringan-client-server.html

http://bokuwazone21.wordpress.com/2010/02/17/pengertian-client-server-serta-model-model-database/

http://www.jaringankomputer.org/server-fungsi-pengertian-jenis-jenis-komputer-server/

http://dimas05.wordpress.com/2007/12/02/aplikasi-server-server-application/

Arsitektur Perkembangan Web

Perkembangan Arsitektur Web

Perkembangan web pertama kali muncul ditahun 1980, web tersebut pertama kali dibuat oleh Tim Bernes-Lee , kontraktor independen di Organisasi Eropa untuk Riset Nuklir (CERN), Swiss , dibangun Enquire , sebagai database pribadi orang dan model perangkat lunak, tetapi juga sebagai cara untuk bermain dengan hypertext. Setiap halaman baru informasi dalam Enquire harus terhubung dengan halaman yang ada

Pada tahun 1984 Berners-Lee kembali ke CERN, dan dianggap permasalahannya presentasi informasi: fisikawan dari seluruh dunia diperlukan untuk berbagi data, dan tanpa mesin umum dan tidak ada perangkat lunak presentasi umum. Dia menulis sebuah proposal Maret 1989 untuk “database hypertext besar dengan link diketik”, tapi itu dihasilkan bunga kecil. Bosnya, Mike Sendall, mendorong Berners-Lee untuk mulai menerapkan sistemnya pada suatu yang baru diperoleh NeXT workstation. Ia menilai beberapa nama, termasuk Mesh Informasi, Tambang Informasi (ditolak karena abbreviates ke TIM, pencipta nama WWW).

Pengembangan-pengembanngan yang terjadi pada web science pun mulai bervariasi. Seiring dengan ditambahkannya aplikasi penunjang untuk user dalam memperindah tampilan web nya, mendekor ulang website sama mudahnya seperti menanak nasi. Saat ini telah banyak program untuk membuat website. Beberapa diantaranya dapat dipakai meski kita sedang offline, contohnya adalah joomla yang bisa digunakan tanpa harus tersambung dengan internet. Aplikasi online lainnya adalah dreamweaver, adobe go live, dsb. Tinggal pilih mana yang sesuai kebutuhan. Sedikit bocoran mengenai aplikasi yang paling diminati oleh user adalah aplikasi joomla, karena bersifat offline. Selain itu, Joomla memiliki setting yang mudah dan perangkat aplikasi didalamnya sudah cukup cangih.

Generasi WEB 1.0 

Web 1.0 secara umum dikembangkan untuk pengaksesan informasi dan memiliki sifat yang sedikit interaktif. Web memiliki 1.0 sifat adalah read. Juga memiliki ciri-ciri umum yang mencolok yaitu consult, surf dan search. Jadi web 1.0 kita kebanyakan hanya sekedar mencari atau browsing untuk mendapatkan informasi tertentu. Web 1,0 adalah retronym yang merujuk pada World Wide Web, dan setiap web gaya digunakan sebelum kedatangan Web 2,0. Ini adalah istilah umum yang telah dibuat untuk menjelaskan Web sebelum ‘ledakan dari dot-com gelembung’ pada tahun 2001, yang dianggap oleh banyak sebagai pasak untuk internet. Web 1,0 termasuk tren khawatir atas keprihatinan privasi resuting dalam satu arah aliran informasi, melalui website yang berisi ‘hanya-baca’ bahan. Sehingga mengakibatkan luas komputer lambat buta huruf dan koneksi internet untuk ditambahkan batasan dari internet. Keterbatasan pada Web 1.0 yang mengharuskan pengguna internet untuk datang ke dalam website tersebut dan melihat satu persatu konten di dalamnya.

Untuk mengambil contoh dari atas, Personal halaman web yang umum di Web 1.0, dan ini terutama terdiri dari halaman statis yang di-host di layanan hosting gratis seperti GeoCities. Saat ini, dihasilkan secara dinamis blog dan profil jaringan sosial, seperti Myspace dan Facebook, yang lebih populer, memberikan peluang bagi pembaca untuk berkomentar mengenai posting dengan cara yang tidak tersedia selama Web 1.0.

Generasi WEB 2.0

Web 2.0 adalah sebuah istilah yang dicetuskan pertama kali oleh O’Reilly Media pada tahun 2003, dan dipopulerkan pada konferensi web 2.0 pertama di tahun 2004, merujuk pada generasi yang dirasakan sebagai generasi kedua layanan berbasis web seperti situs jaringan sosial, wiki, perangkat komunikasi, dan folksonomi yang menekankan pada kolaborasi online dan berbagi antar pengguna. O’Reilly Media dengan kolaborasinya bersama MediaLive International, menggunakan istilah ini sebagai judul untuk sejumlah seri konferensi, dan sejak 2004 beberapa pengembang dan pemasar telah mengadopsi ungkapan ini.

Walaupun kelihatannya istilah ini menunjukkan versi baru daripada web, istilah ini tidak mengacu kepada pembaruan kepada spesifikasi teknis World Wide Web, tetapi lebih kepada bagaimana cara si pengembang sistem di dalam menggunakan platform web.

Generasi WEB 3.0

Generasi ketiga ini masih menjadi bahan pembicaraan dan masih diperdebatkan. Dalam WEB 3.0 ini kita dapat mengakses apa yang dapat diakses di WEB 2.0 dan WEB 3.0 ini berbasis semantic web artinya adalah web tersebut memiliki kemampuan membaca situs semudah manusia membacanya sehingga informasi dapat disajikan dengan cepat dan tepat. Web 3.0 ini juga mudah diakses kapan saja dan dimana saja.

Berdasarkan definisi yang dikemukakan tersebut, maka pada dasarnya Semantic Web memiliki tujuan yang sama karena Semantic Web memiliki isi Web yang tidak dapat hanya diekpresikan di dalam bahasa alami yang dimengerti manusia, tetapi juga di dalam bentuk yang dapat dimengerti, diinterpretasi dan digunakan oleh perangkat lunak (software agents). Melalui Semantic Web inilah, berbagai perangkat lunak akan mampu mencari, membagi, dan mengintegrasikan informasi dengan cara yang lebih mudah [Tim01]. Pembuatan Semantic Web dimungkinkan dengan adanya sekumpulan standar yang dikoordinasi oleh World Wide Web Consortium (W3C). Standar yang paling penting dalam membangun Semantic Web adalah XML, XML Schema, RDF, OWL, dan SPARQL.

Referensi:

http://lazu16.blogspot.com/2013/01/perkembangan-website.html

http://firstdiyana.blogspot.com/2011/04/perkembangan-web.html

pemrograman Kasir Menggunakan Bahasa C++

#include “stdio.h”
#include “conio.h”
int pilMember,pilMenu,pilMakanan,pilMinuman;
int bayar =0,bayar2=0,uangPembeli,kembalian,total;
void makanan(){
makan:printf(” Food Price \n”);
printf(” 1. Nasi Goreng :8000 \n”);
printf(” 2. Mie Ayam :7000 \n”);
printf(” 3. Mie Goreng :7000 \n”);
printf(” 4. Selesai memilih \n”);
printf(” Masukkan Pilihan :”);
scanf(“%d”,&pilMakanan);
switch(pilMakanan){
case 1:{
printf(”  Makanan Akan Segera Di Antar\n”);
printf(” Silahkan Menunggu Sebentar ^_^ “);
bayar+=+8000;
getch();
clrscr();
goto makan;
}break;
case 2:{
printf(”  Makanan Akan Segera Di Antar\n”);
printf(” Silahkan Menunggu Sebentar ^_^ “);
bayar+=+7000;
getch();
clrscr();
goto makan;
}break;
case 3:{
printf(”  Makanan Akan Segera Di Antar\n”);
printf(” Silahkan Menunggu Sebentar ^_^ “);
bayar+=+7000;
getch();
clrscr();
goto makan;
}break;
case 4:{
clrscr();
break; }break;
default : printf(” Pilihan Yang Anda Masukan Tidak Ada Di List Menu”);
clrscr();
goto makan;
}
}

void minuman(){
minum:printf(” Drink price \n”);
printf(” 1. Jus Pokat    :6000 \n”);
printf(” 2. Teh M.Dingin :3000 \n”);
printf(” 3. Pepsi        :5500 \n”);
printf(” 4. Selesai Memilih \n”);
printf(” Inputkan Pilihan :”);
scanf(“%d”,&pilMinuman);
switch(pilMinuman){
case 1:{
printf(”  Minuman Akan Segera Di Antar\n”);
printf(” Silahkan Menunggu Sebentar ^_^ “);
bayar2+=+6000;
getch();
clrscr();
goto minum;
}break;
case 2:{
printf(”  Minuman Akan Segera Di Antar\n”);
printf(” Silahkan Menunggu Sebentar ^_^ “);
bayar2+=+3000;
getch();
clrscr();
goto minum;
}break;
case 3:{
printf(”  Minuman Akan Segera Di Antar\n”);
printf(” Silahkan Menunggu Sebentar ^_^ “);
bayar2+=+5500;
getch();
clrscr();
goto minum;
}break;
case 4:{
clrscr();
break;
}break;
default :
printf(” Pilihan Yang Anda Masukan Tidak Ada Di List Menu”);
clrscr();
goto minum;
}
}

void bannerCafe(){
printf(“+=================================+  \n”);
printf(“+   ~~>SELAMAT DATANG DICAFE MANCHESTER UNITED<~~   +  \n”);
printf(“+  THE REDS DEVILS  +  \n”);
printf(“+=================================+  \n”);
}
void pembayaran(){
pembayar:printf(” Total Pembelian Makanan :”);
printf(“Rp.%d,-“,bayar);
printf(“\n Total Pembelian Minuman :”);
printf(“Rp.%d,-“,bayar2);
total=bayar+bayar2;
printf(“\n total __________________:Rp.%d,- \n”,total);
printf(” Jumlah Uang Pembeli :Rp.”);
scanf(“%d”,&uangPembeli);
printf(“——————– \n”);
kembalian=uangPembeli-total;
printf(” Kembalian :Rp.%d,- \n”,kembalian);
getch();
clrscr();
}

void main(){
menu :
bannerCafe();
printf(”    ==>MENU<==      \n”);
printf(”    + —— +      \n”);
printf(” 1. List Makanan \n”);
printf(” 2. List Minuman \n”);
printf(” 3. Bayar \n”);
printf(” Masukan Pilihan :”);
scanf(“%d”,&pilMenu);
switch(pilMenu){
case 1:{
clrscr();
bannerCafe();
makanan();
goto menu;
}break;
case 2:{
clrscr();
bannerCafe();
minuman();
goto menu;
}break;
case 3:{
clrscr();
pembayaran();
goto menu;
}break;
default : printf(“Pilihan Yang Anda Masukan Tidak Ada Di List Menu “);
}
}

Program Kasir Menunggunakan Bahasa C++

#include <conio.h>
#include <iostream.h>
#include <stdio.h>
int main()
{
   struct
   {
   char kobar, nabar[20];
   int harga, jumli, total, bayar, kembali;
   }brng;

   char awal, ulang;

   void main{}
   {
   clrscr();
   puts(“———————————————————————“);
   puts(“*********    SELAMAT DATANG DI PROGRAM SEDERHANA DARI KASIR  ********”);
   puts(“*********    SELAMAT DATANG BERBELANJA DI TOKO KAMI          ********”);
   puts(“———————————————————————“);
   puts(“[1] Input Makanan”);
   puts(“[2] Input Minuman”);
   puts(“[3] Input Barang “);
   puts(“[4] Input Kaos   “);
   puts(“[5] exit”);
   cout<<“Pilih Kode Menu [1/2/3/4/5] : “;cin>>awal;
 if (awal==’1′)
    goto satu;
   else
   if (awal==’2′)
    goto dua;
   else if (awal==’3′)
    goto tiga;
   else if (awal==’4′)
    goto empat;
   else
    goto lima;

   satu:
   clrscr();
   puts(“———————————————-“);
   puts(“*               DAFTAR MAKANAN               *”);
   puts(“———————————————-“);
   puts(“[A] Ayam Follback     “);
   puts(“[B] Mendoan Jenglot   “);
   puts(“[C] Mie Kuntilanak    “);
   puts(“[D] Steak Ayam Pocong “);
   cout<<“Kode Barang [A/B/C/D] : “;cin>>brng.kobar;
   if (brng.kobar==’A’||brng.kobar==’a’)
    {strcpy (brng.nabar, “Ayam Follback”);
      brng.harga=18000;}
   else
   if (brng.kobar==’B’||brng.kobar==’b’)
    {strcpy (brng.nabar, “Mendoan Jenglot”);
      brng.harga=20000;}
   else
   if (brng.kobar==’C’||brng.kobar==’c’)
    {strcpy (brng.nabar, “Mie Kuntilanak”);
      brng.harga=15000;}
   else
    {strcpy (brng.nabar, “Steak Ayam Pocong”);
      brng.harga=10000;}

 puts(“———————————————-“);
   cout<<“Nama Barang  : “<<brng.nabar<<endl;
   cout<<“Harga Barang : Rp. “<<brng.harga<<endl;
   cout<<“Jumlah Beli  : “;cin>>brng.jumli;
   brng.total=brng.harga*brng.jumli;
   cout<<“Total Bayar  : Rp. “<<brng.total<<endl;
   cout<<“Uang Bayar   : Rp. “;cin>>brng.bayar;
   brng.kembali=brng.bayar-brng.total;
   cout<<“Uang Kembali : Rp. “<<brng.kembali<<endl;
 puts(“———————————————-“);
   cout<<“Mau input lagi [Y/T] : “;cin>>ulang;
   if (ulang==’Y’||ulang==’y’)
    goto satu;
   else
    goto awal;

   dua:
   clrscr();
   puts(“———————————————-“);
   puts(“*               DAFTAR MINUMAN               *”);
   puts(“———————————————-“);
   puts(“[A] Es Pocong Original  “);
   puts(“[B] Es Pocong Strowberry”);
   puts(“[C] Es Kolor Ijo Melon  “);
   puts(“[D] Es Kuntilanak Jeruk “);
   cout<<“Kode Barang [A/B/C/D] : “;cin>>brng.kobar;
   if (brng.kobar==’A’||brng.kobar==’a’)
    {strcpy (brng.nabar, “Es Pocong Original”);
      brng.harga=7000;}
   else
   if (brng.kobar==’B’||brng.kobar==’b’)
    {strcpy (brng.nabar, “Es Pocong Strowberry”);
      brng.harga=7000;}
   else
   if (brng.kobar==’C’||brng.kobar==’c’)
    {strcpy (brng.nabar, “Es Kolor Ijo Melon”);
      brng.harga=5000;}
   else
    {strcpy (brng.nabar, “Es Kuntilanak Jeruk”);
      brng.harga=6000;}

 puts(“———————————————-“);
   cout<<“Nama Barang  : “<<brng.nabar<<endl;
   cout<<“Harga Barang : Rp. “<<brng.harga<<endl;
   cout<<“Jumlah Beli  : “;cin>>brng.jumli;
   brng.total=brng.harga*brng.jumli;
   cout<<“Total Bayar  : Rp. “<<brng.total<<endl;
   cout<<“Uang Bayar   : Rp. “;cin>>brng.bayar;
   brng.kembali=brng.bayar-brng.total;
   cout<<“Uang Kembali : Rp. “<<brng.kembali<<endl;
 puts(“———————————————-“);
   cout<<“Mau input lagi [Y/T] : “;cin>>ulang;
   if (ulang==’Y’||ulang==’y’)
    goto tiga;
   else
    goto awal;

 tiga:
   clrscr();
   puts(“———————————————-“);
   puts(“*                DAFTAR BARANG               *”);
   puts(“———————————————-“);
   puts(“[A] Nike”);
   puts(“[B] Adidas”);
   puts(“[C] Puma”);
   puts(“[D] League”);
   cout<<“Kode Barang [A/B/C/D] : “;cin>>brng.kobar;
   if (brng.kobar==’A’||brng.kobar==’a’)
    {strcpy (brng.nabar, “Nike”);
      brng.harga=750000;}
   else
   if (brng.kobar==’B’||brng.kobar==’b’)
    {strcpy (brng.nabar, “Adidas”);
      brng.harga=400000;}
   else
   if (brng.kobar==’C’||brng.kobar==’c’)
    {strcpy (brng.nabar, “Puma”);
      brng.harga=500000;}
   else
    {strcpy (brng.nabar, “League”);
      brng.harga=250000;}

 puts(“———————————————-“);
   cout<<“Nama Barang  : “<<brng.nabar<<endl;
   cout<<“Harga Barang : Rp. “<<brng.harga<<endl;
   cout<<“Jumlah Beli  : “;cin>>brng.jumli;
   brng.total=brng.harga*brng.jumli;
   cout<<“Total Bayar  : Rp. “<<brng.total<<endl;
   cout<<“Uang Bayar   : Rp. “;cin>>brng.bayar;
   brng.kembali=brng.bayar-brng.total;
   cout<<“Uang Kembali : Rp. “<<brng.kembali<<endl;
   puts(“———————————————-“);
   cout<<“Transaksi lagi [Y/T] : “;cin>>ulang;
   if (ulang==’Y’||ulang==’y’)
    goto dua;
   else
    goto awal;

   empat:
   clrscr();
   puts(“———————————————-“);
   puts(“*               DAFTAR Kaos               *”);
   puts(“———————————————-“);
   puts(“[A] Nike”);
   puts(“[B] Adidas”);
   puts(“[C] Ripcurl”);
   puts(“[D] Quicksilver”);
   cout<<“Kode Barang [A/B/C/D] : “;cin>>brng.kobar;
   if (brng.kobar==’A’||brng.kobar==’a’)
    {strcpy (brng.nabar, “Nike”);
      brng.harga=250000;}
   else
   if (brng.kobar==’B’||brng.kobar==’b’)
    {strcpy (brng.nabar, “Adidas”);
      brng.harga=500000;}
   else
   if (brng.kobar==’C’||brng.kobar==’c’)
    {strcpy (brng.nabar, “Ripcurl”);
      brng.harga=200000;}
   else
    {strcpy (brng.nabar, “Quicksilver”);
      brng.harga=150000;}

 puts(“———————————————-“);
   cout<<“Nama Barang  : “<<brng.nabar<<endl;
   cout<<“Harga Barang : Rp. “<<brng.harga<<endl;
   cout<<“Jumlah Beli  : “;cin>>brng.jumli;
   brng.total=brng.harga*brng.jumli;
   cout<<“Total Bayar  : Rp. “<<brng.total<<endl;
   cout<<“Uang Bayar   : Rp. “;cin>>brng.bayar;
   brng.kembali=brng.bayar-brng.total;
   cout<<“Uang Kembali : Rp. “<<brng.kembali<<endl;
 puts(“———————————————-“);
   cout<<“Mau input lagi [Y/T] : “;cin>>ulang;
   if (ulang==’Y’||ulang==’y’)
    goto tiga;
   else
    goto awal;

    lima:
   cout<<endl;
   cout<<“***** TERIMA KASIH TELAH MENCOBA PROGRAM KAMI *****”;
   cout<<“***** SEMOGA ANDA PUAS DENGAN PELAYANAN KAMI  *****”;
getch();
return 0;
}

KEBUDAYAAN MEDIA SILATURAHIM

Cover

 

 

Mata Kuliah  :  Ilmu Budaya Dasar

Dosen : Muhammad Burhan Amin

Topik Makalah/Tulisan

 

KEBUDAYAAN MEDIA SIRATURRAHIM

Kelas  :  1-IA22

 

Tanggal Penyerahan Makalah : 28 Juni 2013

Tanggal Upload Makalah  :  29 Juni 2013

P E R N Y A T A A N

Dengan ini saya menyatakan bahwa seluruh pekerjaan dalam penyusunan makalah ini saya buat sendiri tanpa meniru atau mengutip dari tim / pihak lain.

 

Apabila terbukti tidak benar, saya siap menerima konsekuensi untuk mendapat nilai 1/100 untuk mata kuliah ini.

P e n y u s u n

N P M

Nama Lengkap

Tanda Tangan

53412759

INTISHAR

 

Program Sarjana Teknik Informatika

UNIVERSITAS GUNADARMA

KATA PENGANTAR

Puji sukur kehadirat Allah SWT penulis ucapkan, karena berkat rahmat dan hidayahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Tugas Softkill dengan judul “KEBUDAYAAN MEDIA SIRATURRAHIM”.

”. Tugas Softkill ini merupakan tugas yang bertujuan untuk melatih diri kepada seluruh mahasiswa dan mahasiswa universitas gunadarma untuk melatih kepripadian yang gemar menulis dan mencari suatu refrensi dari berbagai sumber yang didapat. Dalam proses penyelesaian penulis mendapatkan kendala, namun berkat kerja keras dan dorongan kendala tersebut akhirnya bisa diselesaikan.

Penulis juga tidak akan mampu menyelesaikan laporan ini tanpa ada bantuan dari pihak-pihak yang telah memberikan bantuan baik secara langsung maupun tidak langsung. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada:

  1. Allah SWT yang telah mana meberikan nikmat sehat dan masih memberikan umur yang panjang kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir dengan baik.
  2. Kepada kedua orang tua penulis yang telah mana sudah mengasih dukungan semangat dan doa sehingga penulis dapat mmenyelesaikan Tugas akhir ini meskipun masih banyak kekurangannya.
  3. Kepada dosen pembimbing mata kuliah softkill universitas gunadarma bapak Muhammad Burhan Amin yang telah mana bersedia membimbing dan mengarahkan dalam pembuatan tugas makalah ini dan melatih kepada seluruh mahasiswa dan mahasiswanya dalam pembuatan laporan skripsi nantinya diakhir masa study nya di universitas gunadarma.
  4. Kepada teman-teman aku dari kelas 1IA22 Universitas Gunadarma yang telah mana membantu penulis memberikan dorongan sehingga laporan tugas softkill ini dapat terlesaikan.

Penulis juga menyadari bahwa dalam pembuatan laporan tugas softkill ini masih banyak kesalahan,kekurangan, dan masih ada yang harus dibenahi dalam pembuatan laporan. Kesempurnaan hanya milik Allah SWT semata, oleh karena itu penulis meminta maaf atas kekurangan dan kesalahan pada pembuatan tugas laporan ini, penulis juga mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun.

Semoga laporan ini bisa bermanfaat bagi penulis pada khusunya pembaca pada umumnya

Bekasi JUNI 2013

Penulis

DAFTAR ISI

 

COVER

PERNYATAAN___________________________________________                   I

KATA PENGANTAR______________________________________                   II  

DAFTAR ISI______________________________________________                 III     

BAB 1 PENDAHULUAN   

  1.  Latar Belakang____________________________________                      1
  1. Tujuan___________________________________________                       2
  2. Sasaran__________________________________________                      2             

BAB 2 PEMBAHASAN

  1. 1.      Kekuatan (Strength)____________________________                       3
  2. 2.      Kelemahan (Weakness)__________________________                     3
  3. 3.      Peluang (Opportunity)__________________________                        4
  4. 4.      Tantangan/Hambatan (Threats)__________________                         4

BAB 3 KESIMPULAN DAN REKOMENDASI 

1.      Kesimpulan________________________________                                    6  

2.      Rekomendasi_______________________________                                   6

DAFTAR PUSTAKA________________________________                                 7

BAB I

PENDAHULUAN

1.Latar Belakang

           Keuntungan terbesar menggunakan jaringan silaturahmi adalah pertukaran kebudayaan. Bagi para petualang pengguna organisasi jaringan silatuahmi, setiap perjalanan mengantarkan mereka mengenal lebih jauh dan mengalami langsung cara hidup masyarakat lokal, dan sebaliknya pula dirasakan dampak positif bagi masyarakat lokal itu sendiri.Jaringan silaturahmi menjadi salah satu cara berpetualang yang sangat membantu secara ekonomi, karena para petualang dapat menemukan tempat tinggal secara murah bahkan cuma-cuma ditempat yang mereka kunjungi

Melihat budaya dahulu, berkomunikasi tatap muka merupakan hal yang terjadi setiap harinya. Karena manusia adalah makhluk sosial yang saling membutuhkan satu sama lain. Tidak mungkin seorang manusia tidak berinteraksi dengan orang lain sama sekali. Masyarakat tidak tergantung pada alat komunikasi modern seperti telepon. Budaya silaturahmi masih terasa saat itu, yang menjalin hubungan akrab antar satu sama lain. Berkenalan dengan orang lain pun, pastinya dengan “face to face”.

Media komunikasi juga bisa di gunakan sebagai media silaturahmi antar sesame manusi, karena dengan media komunikasi juga yang bias mempertemukan kembali orang-orang yang telah lama tidak bertemu sehingga bias ktemu kembali dengan media silaurahmi melalui perantara komunikasi. Hari raya idul fitri menjadi momen yang paling terndah untuk menjalin silaturahmi antar sesame family kerabat dekat atau teman yang lainnya karena disini semua orang umat muslim berkumpul untuk saling bersilaturahmi antar sesama demi mempertahankan kebudayaan yang ada di Indonesia melalui silaturahmi.

Didalam pembahasan tentang akhlak tersebut,saya  ingin membahas salah satu kajian akhlak yang berhubungan dengan muamalah seorang manusia dengan yang lainnya, yaitu silaturahmi. Karena tanpa kita sadari, sesungguhnya silaturahmi sangat penting dalam kehidupan bersosial. Banyak sekali ayat-ayat al-Quran dan Hadits-Hadits yang membahas tentang hal ini. Oleh sebab itu penulis ingin mencoba memandang kajian tersebut dari sudut pandang al-Quran dan Hadits, yang mana keduanya adalah sumber hukum yang paling utama bagi seluruh umat muslim. Mudah-mudahan dengan adanya makalah yang sederhana ini, dapat memberikan pencerahan dan pegangan dalam kehidupan bermuamalah.

2. Tujuan

Tujuan pengangkatan tema mengenai yaiu agar kita bias selalu bersilaturahmi antara sesama manusia karena silaturahmi merupakan bagian dari kebudayaan yang sudah ada sejak zaman nenek moyang kita. Media untuk silaturahmi itu terdapat banyak sekali kita bias bersilaturahmi dengan orang lain dengan media komunikasi dengan media komunikasi kita bisa dengan mudah bersilaturahmi antar sesama manusia.

Silaturahmi juga untuk selalu mempererat tali persaudaraan yang ada di Indonesia dengan silaturahmi juga kita bisa saling kenal akrab dengan seseorang, dengan silaturahmi juga membuat hidup kita menjadi tambah berkah. Karena sesuai dengan  hadits Dari Abu Hurairoh r.a: Rosul bersabda barang siapa yang ingin diluaskan rizkinya, dan di panjangkan umurnya, hendaklah dia menyambungkan silaturahmi (H.R. Bukhori), didalam alqur’an juga djelaskan “Maka apakah kiranya jika kamu berkuasa kamu akan mebuat kerusakan di muka bumi dan memutuskan hubungan kekeluargaan ? mereka itulah orang-orang yag dilaknati Allah dan ditulikanya telinga mereka, dan dibutakanya penglihatan mereka.” (QS Muhammad 47:22-23), jadi betapa penting nya silaturahmi untuk kita sesama manusia.

3.Sasaran

Sasaran dalam pembuatan makalah ini adalah kepada masyaralat sekitar dan khususnya kepada mahasiswa dan mahasiswa untuk selalu menjaga tali silaturahminya dengan sesama mahasiswa dan mahasiswi nya, sanak family kita dimana pun berada karena silaturahmi merupakan bagian dari kebudayaan yang ada di indonesia sehingga kebudayaan yang kita punya tidak punah karena ditelannya waktu.

BAB II 

PERMASALAHAN

1. Kekuatan (Strength)

a)  Dengan silaturahmi kita bisa mendapatkan suatu rizki yang tak terduga dari ALLAH SWT karena dengan silaturahim maka kita telah mempererat tali silaturahim antar sesama bangsa Indonesia.

b) Dengan silaturahim antar sesama bangsa Indonesia maka kita sama sajah melestarikan budaya yang ada di Indonesia, karena dengan bersilaturahim juga untuk bisa saling menyatukan latar budaya yang ada ditempat

c) Silaturahim juga membuat hati kita merasa nyaman, indah dan tenteram karena hidup kita selalu di lindungi sama ALLAH, karena dengan silaturahim menjadikan terhindarnya perecahan antar sesama saudara, sekelompk orang dll.

d) Karena dengan bersilaturahim antar sesama manusia menjadikan suatu seseorang yang selalu mendekatkan diri kepada ALLAH SWT. Karena sesuai dengan alqur;an Allah ta’ala menganjurkan hamba-Nya untuk saling menyambung silaturahmi dalam kitab-Nya, begitu juga Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam banyak hadits, diantaranya ialah firman Allah, “Dan bertakwalah kepada Allah, yang dengan (mempergunakan) nama-Nya kamu saling meminta satu sama lain dan peliharalah hubungan silaturrahim” (QS. an-Nisa’: 1)

e) Dengan bersilaturahim kita bisa menjaga ukhwah keimanan dan ketakwaan terhadap ALLAH SWT, dan karena silaturahim juga bisa membuat hidup kita bisa jauh lebih baik dari sebelum nya bisa menjadi orang yang lebih sukses.

2. Kelemahan (Weakness)

a) Kurang adanya kesadaran terhadap masyarakat sekitar akan penting nya melestarikan kebudayaan yang ada di Indonesia utamanya adalah silaturahim kita yang seharus nya tetap terjaga. Karena kurang nya silaturahim antar sesama manusia maka kurang nya interaksi antar sesame sehingga mudah pula terpecahnya persaudaraan antar sesama masyarakat sekitar.

b) Terlalu menganggap suatu remeh kebudayaan yang kita punya sehingga sifat dasar manusia dalam pola pikirnya sedikit ada perubahan karena ada campur aduknya budaya Indonesia yang murni dengan kebudayaan yang di bawa oleh bangsa luar.

c) Tanpa sadar kita menggunakan media sosial dengan menghabiskan waktu berjam-jam lamanya hanya dengan laptop dan masih duduk manis tanpa memperdulikan orang lain di sekitar kita. Hal inilah yang membuat “kecanduan” mengakses media sosial.

d)Kurang adanya pemerintah sekitar mengenai ajaran penting nya silaturahim antar sesama masyarakat sekitar sehingga terbentuknya dan terjalin suatu tali persaudaraan yang kuat, pemerintah sekarang hanya turun untuk menangani masyarakat kalau ada keributan sajah.

3. Peluang (Opportunity)

1. Jadikan suatu kebudayaan silaturahmi menjadi suatu tradisi yang baik untuk tetap selalu terjaga nilai dan moral yang terkandung dalam kebuadayaan yang telah tertanam sejak nenek moyang kita dari dahulu hingga akhir nanti, dan jadikan suatu kebudayaan yang ada di Indonesia menjadi nilai lebih untuk kemakmuran bersama masyarakat indoesia.

2. Membentuk suatu kepribadian yang baik untuk bangsa Indonesia dengan cara selalu menjaga nilai kebuadayaan Indonesia dan senantiasa bersilaturahim dengan sesama masyarakat Indonesia agar terciptanya keselarasan bersama untuk kemajuan bangsa Indonesia

3. Perlu adanya suatu kreativitas anak bangsa sebagai bentuk aktivitas untuk memajukan bangsa Indonesia untuk senantiasa mengharumkan nama bangsa Indonesia sebagai perwujudan untuk membentuk kesejahteraan bangsa Indonesia dengan menjual nilai-nilai kebudayaan yang kita punya dalam hal berkreativitas.

4. Media silaturahim pun beragam. Pertama, melalui perjumpaan fisik. Namun dengan perjumpaan, tidak serta merta mampu menciptakan atmosfer silaturahim yang cocok. “Misalnya ketemu di pasar, akan susah. Karena suasananya suasana dagang,” atmosfer di hari raya adalah yang paling tepat untuk memperkuat silaturahim.

4. Tantangan/Hambatan (Threats)

  1. Terjadi perubahan secara social didalam masyarakat sekitar nya karena ada campur tangannya budaya lain masuk dilingkungan masyarakat nya.
  2. Pengakuan kebuadayaan yang kita punya dari Negara lain akibat kurangnya pelestarian kebudayaan Indonesia terhadap masyakatnya baik dalam bentuk fisik nya maupun dalam bentuk lain yang sudah menjadi norma kebudayaan yang kita punya.
  3. Keterbatasannya masyarakat sekitar dalam pengembangan suatu sifat keadilan yang ada di indoesia dengan cara menjaga satu sama lainnya tanpa harus membedakan rasis suku, adat istiadat maupun norma-norma yang terkandung didalamnya.
  4. Kurang ada nya pemasukkan dana anggaran ekonomi social bagi masyarakat sekitar sehingga banyak sekali kemiskinan yang melanda di Indonesia, kurang adanya perhatian pemerintah mengenai kesejahteraan social masyarakat indonesia.

BAB III 

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

1. Kesimpulan

a. Kebudayaan silaturahmi merupakan menjadi ciri khas untuk bangsa indonesia, oleh sebab itu kebudayaan yang bernilai positive ini janganlah ditinggalkan begitu sajah karena bersilaturahmi akan memudahkan kita untuk berinteraksi dengan sesama makhluk hidup.

b. Masyarakat sekitar perlu adanya peranan penting untuk selalu tetap terjaganya kesejahteraan masyarakat Indonesia, perlu adanya keselarasan bersama untuk memikul bersama tanggung jawab kita sebagai warga Negara yang baik untuk selalu melestarikan kebudayaan yang kita punya.

c. Kesejahteraan social masyarakat indonesa merupakan suatu perwujudan dan cita-cita bersama bangsa Indonesia untuk selalu meningkat kualitas kesejahteraan social sesingga tidak terjadinya status kekerasan social yang ada dilingkungan sekitar.

d. Perlu adanya kesadaran masyarakat sekitar dan pemerintah dalam membangun kebersamaan citra bangsa Indonesia sebagai bentuk untuk bisa saling berpenggang teguh menjaga dan melestarikan kebudayaan yang kita punya terutama harus tetap terjaga silaturahim antara pemerintah dengan masyarakat sekitar.

2. Rekomendasi

  1. Perlu menjaga tali silaturahim antar sesame masyarakat Indonesia sehingga tidak terjadinya perpecahan social, maka dari itu kita sebagai bangsa Indonesia harus bisa mengubah pola pikir kita juga yang dari hanya melakukan suatu tindakan social biasa menjadi suatu nilai tindakan social positive sehingga kita bisa menerima kebudayaan dari daerah lain.
  2. Perananan pemerintah dalam hal ini sangat diperlukan, karena pemerintah sendiri menjadi panutan yang baik untuk bangsa Indonesia yang mempunyai harkat dan martabat yang baik untuk selalu menjaga kebudayaan bangsa Indonesia agar tidak di curi oleh Negara lain.
  3. Perlu adanya kesejahteraan social dikalangan masyarakat sekitar sehingga masyarakat sekitarnya bisa hidup layak, dan perlu adanya suatu peningkatan kualitas pendidikan yang baik untuk menciptakan generasi muda yang pandai dan cerdas untuk mengharumkan nama baik Indonesia.
  4. Menumbuhkan nilai estetika yang berlandaskan teori objektif .

DAFTAR PUSTAKA

 

http://salafy-indonesia.web.id/anjuran-menyambung-silaturahim-larangan-memutuskan-silaturahmihadits-tentang-silaturahmihadits-silaturahmihadits-larangan-memutuskan-silaturahmihadits-memutuskan-silaturahmi-306.htm

http://islamiwiki.blogspot.com/2013/05/hadits-tentang-keutamaan.html#.UczZxLWEdjg

http://agama.kompasiana.com/2010/09/16/dasyatnya-silaturahmi-259540.html